40 Bank China Tiba-Tiba Hilang! Apa yang Terjadi?

1 min read

Jakarta – Sektor perbankan di Tiongkok sedang mengalami gejolak besar. Laporan awal yang diterbitkan pada awal Juli oleh portal media Renminbao mengungkapkan bagaimana nasabah menyerbu Bank Jiangxi, memaksa pihak berwenang untuk mengirimkan polisi guna menjaga ketertiban.

Kerusuhan terkait bank ini sebenarnya telah dimulai di media sosial X sejak 29 Juni. Pengguna media sosial mengeluhkan bahwa “nasabah meminta pembayaran kembali uangnya namun tidak dilakukan oleh bank”. Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah besar orang berkumpul di depan Bank Jiangxi sambil berteriak meminta uang mereka dikembalikan.

Sayangnya, hingga kini belum ada komentar resmi dari pihak bank. Namun, dalam sebuah laman GrowthDragon, disebutkan bahwa berita kebangkrutan tidak benar meskipun diakui bahwa banyak bank di China memang mengalami masalah.

Berita Lainnya  Hizbullah Hujani Israel dengan 340 Rudal: Tel Aviv Porak Poranda!

Menurut pemberitaan media lokal pada tanggal 5 Juli, lebih dari 80 bank kecil dan menengah telah melakukan merger dan reorganisasi pada paruh pertama tahun 2024. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mengatasi masalah yang semakin memburuk di sektor perbankan.

Pada akhir tahun 2023, saldo kredit bermasalah di seluruh bank komersial total sekitar 3,22 triliun yuan. Di antara 26 bank kecil dan menengah yang terdaftar, sejumlah besar kredit bermasalah melebihi tingkat rata-rata.

Mengutip The Economist awal Juli, ada sekitar 3.800 bank kecil yang tersebar di daerah pedesaan di China. Mereka memiliki aset sebanyak 55 triliun yuan, yaitu sekitar 13% dari sistem perbankan negara. Namun, dikatakan bahwa keseluruhan telah lama dikelola dengan buruk dan sebagian besar kredit bermasalah.

Berita Lainnya  Netanyahu Berseteru dengan Negosiator Israel: Gencatan Senjata Terancam?

Mengutip MSN yang menyadur laman Inggris Daily Wrap, disebutkan pula banyaknya bank China yang bangkrut, kebanyakan berada di Provinsi Liaoning.

Analis pasar Cryptocurrency Sigma G meneliti situasi di sektor perbankan China dan mengklaim bahwa penyebab utama permasalahan ini adalah “resesi mendalam” di sektor real estat. Utang yang membebani kota-kota di China juga menjadi dampak dari krisis real estate yang sedang berlangsung.

Berita Terbaru

Mengenai Kami

Haluan.co adalah bagian dari Haluan Media Group yang memiliki visi untuk mencerdaskan generasi muda Indonesia melalui sajian berita yang aktual dan dapat dipercaya

Alamat
Jalan Kebon Kacang XXIX Nomor 02,
Tanah Abang, Jakarta Pusat
—–
Lantai IV Basko Grandmall,
Jl. Prof. Hamka Kota Padang –
Sumatera Barat

 0813-4308-8869
 [email protected]

Copyright 2023. All rights reserved.
Haluan Media Group 
slot gacor slot gacor hari ini slot gacor 2025 demo slot pg slot gacor slot gacor