HALUAN.CO – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai GOLKAR sekaligus anggota MPR RI, Zigo Rolanda, SE, MM, baru-baru ini mengadakan sosialisasi mengenai empat pilar kebangsaan di Aula Hotel Pesona, Sangir, pada tanggal 29 Juli 2025. Acara ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman masyarakat tentang Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.
Dalam kesempatan tersebut, Zigo menekankan pentingnya peran masyarakat sebagai ujung tombak pembangunan Indonesia. Ia menyatakan bahwa generasi muda dan seluruh elemen masyarakat harus mampu menjalin toleransi dan menjadi perekat persatuan dalam keberagaman.
Hal ini sejalan dengan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Zigo menegaskan bahwa pemahaman dan penanaman nilai-nilai dari empat pilar kebangsaan sangat penting bagi seluruh generasi bangsa Indonesia. Menurutnya, hal ini akan membuat kehidupan bangsa semakin kokoh. Masyarakat diharapkan dapat memahami dan melaksanakan Pancasila serta menjaga sendi-sendi utama lainnya seperti UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika secara konsekuen.
Zigo juga menyoroti pentingnya sosialisasi empat pilar kebangsaan sebagai tanggung jawab bersama.
“Kita memiliki tanggung jawab untuk membentengi para remaja dan masyarakat dengan nilai-nilai Pancasila yang diwariskan oleh para pendiri bangsa,” ujar Zigo, yang mewakili Daerah Pemilihan 1 Sumatera Barat.
Sebagai lembaga tertinggi negara, MPR terus berupaya menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan semangat nasionalisme sesuai dengan semangat proklamasi kemerdekaan RI tahun 1945. Salah satu caranya adalah dengan terus mensosialisasikan empat pilar MPR RI, yang meliputi Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD NRI 1945 sebagai konstitusi negara dan ketetapan MPR, serta NKRI sebagai harga mati persatuan bangsa.
Zigo menegaskan bahwa pasca reformasi, pemahaman tentang empat pilar kebangsaan harus terus diberikan. Hal ini penting agar bangsa Indonesia dapat menghadapi masa depan dengan lebih tegak dan kokoh, serta mencapai cita-cita proklamasi. Dengan pemahaman yang kuat, diharapkan bangsa ini dapat terus bersatu dan berkembang menuju masa depan yang lebih baik.