Jakarta – Menteri BUMN Erick Thohir telah mengangkat aktor sekaligus kader Partai Gerindra, Fauzi Baadila, sebagai komisaris PT Pos Indonesia. Selain Fauzi, pemegang saham juga menunjuk Budi Djatmiko sebagai komisaris baru.
Corporate Secretary Pos Indonesia, Tata Sugiarta, mengungkapkan bahwa kedua posisi komisaris tersebut merupakan tambahan dari formasi yang sudah ada. Berdasarkan informasi dari laman resmi perusahaan, saat ini terdapat empat komisaris di PT Pos Indonesia. Rhenald Kasali menjabat sebagai Komisaris Utama, sementara tiga komisaris lainnya adalah Gunawan Hutagalung, I Gde Made Kartikajaya, dan Robben Rico.
Fauzi Baadila sebelumnya pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI pada Pemilu 2019. Namun, ia gagal mendapatkan kursi di parlemen karena kurangnya suara. Meski demikian, Fauzi tetap aktif dalam kegiatan politik. Partai Gerindra kemudian menunjuknya sebagai Koordinator Penggalang Pendukung Prabowo Subianto untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Dengan penunjukan ini, Fauzi Baadila dan Budi Djatmiko diharapkan dapat membawa perubahan positif dan kontribusi signifikan bagi PT Pos Indonesia. Penambahan dua komisaris ini diharapkan dapat memperkuat struktur manajemen perusahaan dan mendukung berbagai inisiatif strategis yang sedang dijalankan.