Jakarta – Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, tidak hadir dalam acara penutupan Musyawarah Nasional (Munas) Golkar 2024 yang berlangsung pada Rabu malam, 21 Agustus 2024. Meskipun demikian, Airlangga dijadwalkan akan menerima penghargaan tertinggi dari partai tersebut.
Saat ditemui di kawasan Jakarta International Expo (Jiexpo) Kemayoran, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu enggan memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai alasan ketidakhadirannya dalam acara tersebut. Airlangga hanya menyatakan bahwa penghargaan dari Golkar akan diberikan pada acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Golkar yang akan diadakan pada bulan Oktober mendatang.
Airlangga memastikan bahwa sebagai anggota partai berlambang pohon beringin tersebut, ia akan hadir dalam acara HUT Golkar. Hal ini ditegaskan oleh Politikus Senior Partai Golkar, Nurdin Halid, yang menyebutkan bahwa Airlangga akan menerima penghargaan tertinggi dari partai atas kepemimpinannya selama ini.
Pada penutupan Munas Golkar semalam, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memberikan pujian terhadap kepemimpinan Airlangga sebelum ia mundur beberapa waktu lalu. Jokowi memulai pujiannya dengan menyinggung kondisi Musyawarah Nasional yang berjalan dengan baik dan kondusif, yang menurutnya terjadi berkat kepemimpinan Airlangga Hartarto.
Seperti diketahui, Airlangga telah mundur dari jabatan Ketua Umum Golkar. Saat ini, Golkar memiliki Ketua Umum baru yaitu Bahlil Lahadalia. Namun, Jokowi tetap memberikan pujian kepada Airlangga, menyebutnya sebagai politisi besar dan teknokrat sejati. Presiden juga menambahkan bahwa Airlangga adalah orkestrator ekonomi Indonesia yang hasil kerjanya tidak perlu diragukan lagi.
Airlangga sendiri memegang jabatan strategis di Kabinet Indonesia Maju. Sejak Jokowi menjabat sebagai presiden pada periode keduanya di tahun 2019, posisi Airlangga sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian tidak pernah tergantikan. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Airlangga dalam pemerintahan Jokowi.