Jakarta – Flu Singapura dan gondongan kini menjadi dua penyakit yang penyebarannya diantisipasi di Jakarta. Beberapa sekolah telah mengeluarkan imbauan khusus untuk mencegah kedua penyakit ini, agar tidak semakin menyebar.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Maryati Kasiman, mengungkapkan bahwa hingga minggu ke-32, kasus suspek flu Singapura yang dilaporkan oleh Puskesmas mencapai 890 kasus. Sementara itu, di rumah sakit tercatat sebanyak 502 kasus flu Singapura.
Secara medis, flu Singapura dikenal dengan istilah hand, foot, and mouth disease (HFMD). Penyakit ini biasanya muncul di tengah pergantian musim antara kemarau dan hujan. Flu Singapura dapat menular melalui cairan atau lendir hidung, tenggorokan, hingga lesi kulit yang pecah dari orang yang terinfeksi. Penyakit ini lebih mudah menular ketika terjadi kontak erat dengan pasien.
Gejala Flu Singapura yang Perlu Diwaspadai
- Sakit Seperti Demam
Gejala awal flu Singapura biasanya berupa demam, nyeri tenggorokan, hingga nafsu makan yang menurun. Anak yang telah terpapar juga akan merasa tidak enak badan. - Muncul Bintik Merah
Bintik merah biasanya muncul 1-2 hari setelah anak mengalami demam. Bintik-bintik ini biasanya muncul di rongga mulut dan seiring waktu akan pecah seperti sariawan. - Muncul Ruam
Gejala pada mulut biasanya akan diikuti oleh ruam pada telapak kaki dan tangan. Hal ini-lah yang membuatnya disebut sebagai HFMD, yang gejalanya terfokus pada tangan, kaki, dan mulut.
Hingga saat ini, tidak ada pengobatan khusus untuk flu Singapura. Pengobatan umumnya diberikan untuk menangani gejala yang dialami. Orang tua diimbau untuk menjaga anak tetap berada di lingkungan yang sehat dan menghindari kontak dengan anak-anak lain yang memiliki beberapa gejala di atas.
Beberapa sekolah di Jakarta telah mengeluarkan imbauan khusus untuk mencegah penyebaran flu Singapura dan gondongan. Langkah-langkah pencegahan yang disarankan antara lain:
- Menjaga Kebersihan Pribadi
Anak-anak diajarkan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun, terutama sebelum makan dan setelah menggunakan toilet. - Menghindari Kontak dengan Pasien
Anak-anak yang menunjukkan gejala flu Singapura atau gondongan disarankan untuk tidak masuk sekolah hingga sembuh total. - Meningkatkan Imunitas
Memberikan makanan bergizi dan cukup istirahat untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak.