Jakarta – Bakal calon gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menekankan kepada tim pemenangan pasangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan untuk tidak memakai buzzer dalam menyerang pasangan lain pada pemilihan gubernur atau Pilgub Jabar 2024.
Dedi menekankan pentingnya menjaga etika dalam kampanye, mengingat waktu kampanye yang singkat dapat memicu munculnya kampanye hitam.
Mantan Bupati Purwakarta dua periode ini memastikan bahwa tim pemenangan pasangan Dedi-Erwan pada Pilgub Jabar 2024 sudah terbentuk dan langsung bekerja efektif dalam waktu dua bulan menjelang pemilihan.
Dedi meminta tim pemenangannya untuk lebih berfokus pada penguatan mesin pemenangan dan menjaga suara di masing-masing basis politik.
Dedi menjelaskan bahwa tim pemenangan akan bekerja secara struktural, menggerakkan mesin partai, dan menyusun saksi-saksi yang akan ditempatkan di seluruh tempat pemungutan suara (TPS).
Selain itu, Dedi juga mengingatkan agar tim pemenangannya tidak menyelenggarakan acara-acara yang menyusahkan warga, seperti menggerakkan warga untuk hadir saat kampanye, sementara warga harus meninggalkan pekerjaannya dan berpanas-panasan.