Jakarta – Presiden Joko Widodo, yang akrab disapa Jokowi, dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka memberikan respons yang berbeda terkait dugaan gratifikasi jet pribadi yang digunakan oleh Kaesang Pangarep bersama istrinya, Erina Gudono, ke Amerika Serikat pada akhir bulan Agustus 2024 lalu.
Ketika ditanya mengenai dugaan gratifikasi jet pribadi yang digunakan oleh putra bungsunya, Kaesang Pangarep, Presiden Jokowi tidak memberikan jawaban yang lugas. Jokowi hanya menyinggung soal hukum, tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai dugaan tersebut.
Sementara itu, Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka meminta awak media untuk menanyakan langsung kepada adiknya, Kaesang, terkait dugaan gratifikasi tersebut. Gibran tidak memberikan komentar lebih lanjut dan mengarahkan pertanyaan kepada Kaesang.
Ketika disinggung apakah dugaan gratifikasi tersebut berhubungan dengan perjanjian kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Shopee yang pernah ditekennya saat masih menjabat sebagai Wali Kota Solo, Gibran dengan tegas membantah.
Gibran menjelaskan bahwa perjanjian yang terjalin dengan perusahaan Shopee bersifat profesional. Menurutnya, perjanjian tersebut merupakan perjanjian profesional yang juga melibatkan Pemerintah Kota Surakarta dan pihak Solo Technopark.
Hingga saat ini, Kaesang Pangarep yang kini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) belum memberikan penjelasan terkait penggunaan jet pribadi tersebut.
Kaesang pernah terlihat di Kantor DPP PSI, Jakarta, pada Rabu malam, 4 September 2024. Namun, saat keluar dari kantor PSI, Kaesang tidak memberikan komentar apapun meskipun dihujani pertanyaan oleh awak media mengenai jet pribadi yang digunakannya bersama Erina Gudono.