Jakarta – Calon Gubernur Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun, memperkenalkan salah satu program unggulannya yang diberi nama “Kolam Pipi Monyet”. Program ini diusung sebagai solusi inovatif untuk mengatasi masalah banjir yang sering melanda ibu kota.
Dharma menjelaskan bahwa nama program tersebut terinspirasi dari filosofi alam semesta, khususnya dari perilaku hewan monyet. Menurutnya, filosofi ini diadaptasi sebagai salah satu upaya untuk menangani permasalahan air di Jakarta. “Kolam Pipi Monyet” diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam mengelola air hujan dan mencegah banjir.
Dharma menegaskan bahwa filosofi yang diambil dari perilaku monyet ini bukan sekadar nama, tetapi memiliki makna mendalam dalam penanganan air. Ia menjelaskan bahwa monyet memiliki cara unik dalam menyimpan air di pipinya, yang kemudian bisa dimanfaatkan saat dibutuhkan. Konsep ini diadaptasi dalam programnya untuk menyimpan air hujan yang kemudian dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
Lebih lanjut, Dharma menjelaskan bahwa air yang tersimpan dalam “Kolam Pipi Monyet” nantinya bisa diolah kembali menjadi air minum dengan memanfaatkan teknologi canggih. Ini tidak hanya membantu mengatasi banjir, tetapi juga menyediakan sumber air bersih bagi warga Jakarta. Teknologi yang digunakan akan memastikan bahwa air yang dihasilkan aman dan layak untuk dikonsumsi.