Jakarta – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan tema besar “Transformasi Jakarta Menjadi Kota Global” untuk debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pilkada Jakarta yang akan digelar pada Minggu, 6 Oktober.
Debat yang sangat dinantikan ini akan berlangsung di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, dan dijadwalkan dimulai pada pukul 19.00 WIB. Acara ini diharapkan menjadi ajang bagi para calon untuk memaparkan visi dan misi mereka dalam mengubah wajah Jakarta menjadi kota berkelas dunia.
Rencananya, debat ini akan diadakan sebanyak tiga kali, dengan menggandeng televisi sebagai mitra penyelenggara. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa masyarakat Jakarta dapat mengikuti jalannya debat secara langsung dan mendapatkan informasi yang komprehensif mengenai program-program yang ditawarkan oleh para calon.
Durasi debat telah dijadwalkan berlangsung selama 150 menit. Setiap sesi debat akan berlangsung selama 120 menit, dengan tambahan 30 menit yang dialokasikan untuk jeda iklan. Format ini dirancang untuk memberikan waktu yang cukup bagi para calon untuk menyampaikan argumen mereka dan menjawab pertanyaan dari panelis.
Fahmi, salah satu penyelenggara, mengungkapkan bahwa panelis yang akan terlibat dalam debat ini berjumlah tujuh orang. Mereka dipilih dari berbagai bidang keahlian, termasuk hukum, komunikasi, dan kebudayaan. Kehadiran panelis dari berbagai latar belakang ini diharapkan dapat memberikan perspektif yang beragam dan mendalam dalam menilai kemampuan para calon dalam memimpin Jakarta.
Dengan tema transformasi Jakarta menjadi kota global, debat ini diharapkan dapat menjadi titik awal bagi perubahan signifikan di ibu kota. Para calon diharapkan dapat menawarkan solusi konkret untuk berbagai tantangan yang dihadapi Jakarta, mulai dari kemacetan lalu lintas, polusi udara, hingga pengelolaan sampah dan infrastruktur.