Jakarta – Kimberly Ryder tidak tinggal diam setelah suaminya, Edward Akbar, melaporkannya ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Sebagai langkah balasan, Kimberly mengajukan laporan dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialaminya ke Komnas Perempuan dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPA).
Kimberly, yang juga dikenal sebagai kakak dari Natasha Ryder, mengungkapkan bahwa ia telah mengalami kekerasan fisik dan psikis selama pernikahannya dengan Edward. Dalam kunjungannya ke KemenPPA dan Komnas Perempuan, Kimberly didampingi oleh ibunya serta kuasa hukumnya, Machi Ahmad, untuk memperkuat laporannya.
Sebagai bagian dari laporannya, Kimberly menyertakan sejumlah bukti yang mendukung tuduhannya terhadap Edward. Bukti tersebut berupa foto dan video yang menunjukkan lebam-lebam di beberapa bagian tubuhnya. Bukti ini diharapkan dapat memperkuat klaim Kimberly mengenai kekerasan yang dialaminya.
Kimberly mengaku bahwa tindak KDRT yang dilakukan oleh Edward sudah terjadi sejak tahun pertama pernikahan mereka. Selain kekerasan fisik, Edward juga dituduh sering merusak barang-barang di rumah mereka, menambah tekanan psikologis yang dialami Kimberly.
Bintang film “Bangsal Isolasi” ini menduga bahwa tindakan kekerasan yang dilakukan oleh suaminya dipicu oleh mood yang tidak stabil. Hal ini menyebabkan Edward sering melampiaskan emosinya pada apa pun yang ada di sekitarnya, termasuk Kimberly.