Jakarta – Dalam langkah strategis untuk memperkuat tata kelola pemerintahan, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan pembentukan Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus. Lembaga ini dirancang untuk mengawasi dan memastikan bahwa setiap program pemerintah berjalan dengan efektif dan efisien, seolah menjadi mata elang yang mengawasi setiap gerak-gerik pembangunan.
Dalam pidato yang penuh semangat, Prabowo menekankan bahwa fokus utama pemerintah adalah pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Ia menginstruksikan Menteri Keuangan serta seluruh Menteri Koordinator untuk meninjau kembali alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) agar lebih tepat sasaran dan mendukung prioritas nasional yang telah ditetapkan.
Pada kesempatan yang sama, Prabowo meminta 48 Menteri dan 12 pejabat setingkat menteri yang hadir dalam rapat paripurna Kabinet Merah Putih untuk segera menyiapkan program kerja masing-masing. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat implementasi kebijakan dan program yang telah direncanakan, seperti angin segar yang membawa perubahan.
Melalui Keputusan Presiden (Keppres) 138P Tahun 2024, Prabowo secara resmi melantik Aries Marsudiyanto sebagai Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus pada Selasa, 22 Oktober 2024. Aries, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) Partai Gerindra untuk Provinsi Jawa Barat, memiliki peran penting dalam kemenangan Prabowo-Gibran pada Pemilihan Umum Presiden 2024-2029, khususnya di wilayah Jawa Barat.