Madrid – Lamine Yamal berhasil mencuri perhatian jagat sepak bola dengan penampilan gemilangnya saat Barcelona bertandang ke markas Real Madrid. Pemain belia berusia 17 tahun ini tak hanya mencetak gol, tetapi juga memecahkan rekor sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah El Clasico.
Pertemuan jornada kesebelas Liga Spanyol mempertemukan dua raksasa sepak bola, Real Madrid dan Barcelona, dalam laga El Clasico yang berlangsung di Santiago Bernabeu pada Minggu (27/10/2024) dini hari WIB. Babak pertama berakhir tanpa gol, namun Barcelona menunjukkan dominasi mereka di babak kedua dengan mencetak empat gol ke gawang Real Madrid.
Robert Lewandowski membuka pesta gol Barcelona dengan mencetak dua gol dalam waktu dua menit, tepatnya pada menit ke-54 dan 56. Lamine Yamal menambah keunggulan Barcelona dengan golnya pada menit ke-77, sebelum Raphinha menutup kemenangan dengan gol di menit ke-84. Skor akhir 4-0 untuk kemenangan Los Cules.
Gol yang dicetak oleh Lamine Yamal menjadi sorotan utama. Dengan ketenangan dan ketepatan, Yamal menembakkan bola ke sudut kanan gawang yang dijaga Andriy Lunin. Meski sudut tersebut sudah ditutup rapat oleh kiper, Yamal berhasil mengarahkan bola dengan keras ke atas, melewati jangkauan Lunin dan masuk ke gawang.
Gol tersebut tidak hanya menambah keunggulan Barcelona, tetapi juga mencatatkan rekor baru. Lamine Yamal dinobatkan sebagai pencetak gol termuda dalam sejarah El Clasico, mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Ansu Fati. Yamal mencetak gol pada usia 17 tahun 106 hari, sementara Fati mencetak gol pada usia 17 tahun 358 hari pada tahun 2020.
Pencapaian Yamal semakin istimewa karena ini adalah penampilan pertamanya melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu. Keberhasilannya mencetak gol di laga sebesar El Clasico menunjukkan potensi besar yang dimiliki oleh pemain muda ini.
Kemenangan telak ini semakin mengukuhkan posisi Barcelona di puncak klasemen Liga Spanyol musim 2024/2025. Dengan raihan 30 poin, Barcelona unggul enam poin dari Real Madrid yang berada di posisi kedua.