Riyadh – Real Madrid kembali harus menelan pil pahit dalam pertemuan dengan Barcelona musim ini. Dalam dua laga melawan rival abadinya, Los Blancos harus rela memungut bola dari gawang mereka sebanyak sembilan kali. Sebuah catatan yang tentu mengecewakan bagi tim sekelas Real Madrid.
Pertandingan El Clasico yang mempertemukan Real Madrid dan Barcelona kali ini berlangsung di final Piala Super Spanyol, Senin (13/1/2025) dini hari WIB. Duel sengit yang digelar di King Abdullah Sports City, Arab Saudi, ini berakhir dengan kemenangan telak bagi Los Cules dengan skor 5-2.
Raphinha menjadi sorotan utama dalam pertandingan ini dengan mencetak dua gol yang mengukuhkan posisinya sebagai bintang lapangan. Selain Raphinha, tiga gol tambahan untuk Barcelona disumbangkan oleh Lamine Yamal, Alejandro Balde, dan Robert Lewandowski. Sementara itu, Real Madrid hanya mampu membalas melalui gol yang dicetak oleh Kylian Mbappe dan Rodrygo.
Kekalahan ini menambah deretan hasil buruk Real Madrid melawan Barcelona di musim 2024/2025. Sebelumnya, pasukan Carlo Ancelotti juga harus mengakui keunggulan Barcelona dengan skor 0-4 dalam laga Liga Spanyol yang berlangsung di kandang mereka pada bulan Oktober lalu. Dua kekalahan ini tentu menjadi pukulan berat bagi Real Madrid yang dikenal sebagai salah satu klub terbesar di dunia.
Gelandang veteran Real Madrid, Luka Modric, tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya atas hasil buruk yang dialami timnya. Kebobolan sembilan gol dalam dua pertandingan melawan Barcelona menjadi catatan yang sangat mengecewakan bagi Modric dan rekan-rekannya. Dalam pernyataannya, Modric meminta maaf kepada para penggemar dan berjanji untuk tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan berikutnya.