Ingin Lebih Bahagia dan Sehat? Intip 6 Gaya Hidup Orang Jepang Ini!

Yuliana Adha
2 Min Read

HALUAN.CO – Jepang bukan hanya negara maju dengan teknologi canggih, tapi juga dikenal sebagai salah satu bangsa yang paling sehat dan panjang umur di dunia. Kuncinya? Ada pada gaya hidup mereka yang sederhana, disiplin, dan bermakna.

Berikut enam gaya hidup khas Jepang yang bisa kamu tiru untuk hidup yang lebih sehat dan bahagia:

  1. Danshari: Hidup Minimalis dan Bebas Beban
    Danshari adalah filosofi hidup minimalis yang mengajarkan kita untuk menolak hal yang tidak dibutuhkan, membuang barang yang tak lagi berguna, dan melepaskan keterikatan emosional pada benda. Bagi orang Jepang, rumah yang rapi menciptakan pikiran yang tenang. Hanya benda yang fungsional dan bernilai personal yang mereka simpan.
  2. Tepat Waktu sebagai Bentuk Rasa Hormat
    Datang tepat waktu di Jepang bukan cuma soal kedisiplinan, tapi juga wujud penghargaan terhadap orang lain. Mereka sangat menghormati waktu, baik dalam urusan kerja maupun pertemanan. Kebiasaan ini menumbuhkan rasa tanggung jawab yang kuat.
  3. Hara Hachi Bu: Makan Seperlunya, Bukan Sampai Kenyang
    Prinsip makan ini mengajarkan kita untuk berhenti sebelum benar-benar kenyang. Pola makan orang Jepang didominasi oleh makanan alami seperti sayur, ikan, dan nasi, serta minim makanan tinggi gula dan lemak. Sehat dan ringan!
  4. Ikigai: Bekerja dengan Tujuan Hidup
    Bekerja bukan hanya soal gaji, tapi juga soal makna hidup. Ikigai membantu seseorang menemukan tujuan hidup dengan menjalani pekerjaan yang disukai, dibutuhkan, dikuasai, dan bisa menghasilkan. Warga Jepang juga tahu cara menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan waktu pribadi.
  5. Banyak Bergerak Tanpa Disadari
    Jalan kaki menjadi bagian alami dari aktivitas harian warga Jepang, mulai dari menuju stasiun hingga ke tempat kerja. Tak heran, gaya hidup aktif ini membuat mereka tetap bugar hingga usia lanjut.
  6. Wabi-Sabi: Menemukan Keindahan dalam Ketidaksempurnaan
    Konsep ini mengajarkan kita untuk menghargai hal-hal sederhana dan tidak sempurna. Barang-barang usang, retak, atau bernilai sejarah lebih dihargai dibanding yang baru. Gaya hidup ini membantu kita lebih menerima diri, tidak mengejar kesempurnaan, dan menikmati proses hidup.
Berita Lainnya  8 Tips sehat puasa Ramadhan 2023 khusus penderita asam lambung: Hindari makan porsi besar!
Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *