Tempat-Tempat Terdingin di Dunia, Ada yang Capai Suhu -98 Derajat Celcius

Yuliana Adha
2 Min Read

HALUAN.CO – Cuaca dingin yang belakangan dirasakan di Indonesia ternyata masih tergolong hangat bila dibandingkan dengan wilayah-wilayah di dunia yang mengalami musim dingin ekstrem.

Beberapa lokasi di Bumi mencatat suhu sangat rendah, hingga mustahil dihuni tanpa perlindungan teknologi dan peralatan khusus.

Bahkan, di beberapa tempat, kulit manusia bisa membeku hanya dalam hitungan menit.

Berikut sepuluh wilayah terdingin di dunia yang pernah tercatat:

Prospect Creek, Alaska – Suhu -62,1°C tercatat pada tahun 1971, membuat daerah tersebut nyaris tak berpenghuni.

Snag, Kanada – Pada 1947, suhu tercatat -64°C. Dalam kondisi ini, napas manusia membeku di udara.

Yakutsk, Rusia – Kota ini pernah mengalami suhu hingga -64,4°C dan sungai beku dijadikan jalur transportasi.

Berita Lainnya  Harapan Nanda Satria di HUT ke-50 KNPI: Semoga KNPI Terus Jadi Wadah Pemuda Bangun Bangsa

North Ice, Greenland – Rekor suhu -66,1°C tercatat pada 1954 oleh stasiun penelitian di kawasan ini.

Oymyakon, Rusia – Desa ini mencatat suhu -67,7°C, menjadikannya tempat berpenghuni terdingin di dunia.

Klinck, Greenland – Suhu ekstrem -69,6°C tercatat di stasiun ini, lebih dingin dibanding rata-rata suhu di Mars.

Denali, Alaska – Gunung tertinggi di Amerika Utara mencatat suhu -73°C dengan angin yang membuatnya terasa -83,4°C.

Stasiun Amundsen-Scott, Antartika – Dikenal dengan kondisi ekstrem, suhu terendahnya tercatat -82,8°C.

Stasiun Vostok, Antartika – Suhu -89,2°C menjadikan wilayah ini salah satu tempat terdingin sekaligus tergersang di Bumi.

Dataran Tinggi Antartika Timur – Pengamatan satelit menunjukkan suhu bisa mencapai -98°C, menjadikannya tempat terdingin yang pernah tercatat.

Berita Lainnya  PDIP Santai: Bawaslu Bebaskan Prabowo dari Tuduhan Pelanggaran!

Cuaca ekstrem seperti ini mengingatkan pentingnya teknologi dan perlindungan dalam menghadapi iklim yang keras.

Sementara itu, bersyukurlah bahwa udara dingin di Indonesia masih dalam batas yang cukup bersahabat.

Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *