New York Jadi Kota dengan Jumlah Orang Kaya Terbanyak di Dunia, Bukan Dubai atau Hong Kong

Husni Rachma
3 Min Read

HALUAN.CO– Kota New York kembali mencetak rekor sebagai kota dengan populasi individu terkaya terbanyak secara global pada 2025.

Data terbaru dari World’s Wealthiest Cities Report 2025 yang diterbitkan oleh Henley & Partners dan New World Wealth menunjukkan, New York dihuni oleh lebih dari 384.000 jutawan, 818 centi-jutawan, dan 66 miliarder.

Wilayah Bay Area, yang mencakup San Francisco dan Silicon Valley, menempati posisi kedua dengan 342.400 jutawan, 756 centi-jutawan, dan 82 miliarder. Kawasan ini mengalami lonjakan populasi kaya hampir dua kali lipat dalam satu dekade.

“Pusat-pusat kota ini punya DNA yang sama—kerangka hukum yang kuat, infrastruktur keuangan yang matang, dan program migrasi investasi yang menarik modal serta talenta global,” ungkap Juerg Steffen, CEO Henley & Partners.

Kriteria Orang Kaya dalam Laporan

Laporan ini menyusun peringkat berdasarkan jumlah individu yang memiliki aset likuid:

  • Minimal 1 juta dolar (jutawan)
  • Minimal 100 juta dolar (centi-jutawan)
  • Minimal 1 miliar dolar (miliarder)
Berita Lainnya  Iran Nyatakan Siap Tempur 10 Tahun Usai Bentrok Singkat dengan Israel dan AS

Kehadiran orang-orang superkaya ini merefleksikan kekuatan ekonomi lokal, daya tarik investasi, dan kualitas hidup mewah yang ditawarkan oleh masing-masing kota.

Daftar 15 Kota Terkaya Tahun 2025

  1. New York, AS – 384.500 jutawan
  2. Bay Area, AS – 342.400 jutawan
  3. Tokyo, Jepang – 292.300
  4. Singapura – 242.400
  5. Los Angeles, AS – 220.600
  6. London, Inggris – 215.700
  7. Paris, Prancis – 160.100
  8. Hong Kong – 154.900
  9. Sydney, Australia – 152.900
  10. Chicago, AS – 127.100
  11. Milan, Italia – 115.000
  12. Beijing, China – 114.300
  13. Osaka-Kyoto-Kobe, Jepang – 112.200
  14. Shanghai, China – 110.500
  15. Toronto, Kanada – 108.400

Beberapa kota mencatat pertumbuhan tajam dalam jumlah jutawan, seperti Bay Area (+98%) dan Beijing (+72%). Sebaliknya, kota seperti London mengalami penurunan hingga 12 persen.

Andrew Amoils dari New World Wealth menyebut bahwa kota-kota seperti Singapura dan Shenzhen menjadi pusat bisnis dan teknologi global.

Berita Lainnya  Rusia Tangkap Pelaku Pengebom Jenderal Kremlin! Siapa Dia Sebenarnya?

“Shenzhen dan Singapura, misalnya, menjadi pusat aktivitas perusahaan global dan menarik arus masuk investor karena stabilitas dan posisi strategisnya di Asia,” ungkap Amoils.

Selain itu, laporan mencatat bahwa mayoritas kota dalam daftar ini berada di negara dengan skema “residence by investment”—program yang memungkinkan individu berkekayaan tinggi mendapatkan izin tinggal dengan berinvestasi, menjadikan kota-kota tersebut lebih kompetitif dalam menarik orang kaya dari seluruh dunia.

Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *