Jakarta – Kesebelasan Como 1907 mencatatkan kemenangan bersejarah dalam laga Serie A Liga Italia pekan kelima yang berlangsung pada Rabu (25/9) dini hari. Pertandingan yang digelar di Stadion Gewiss ini menjadi momen penting bagi Como yang berhasil mengalahkan Atalanta dengan skor 3-2.
Dalam empat laga sebelumnya, Como belum pernah meraih kemenangan. Pada pertandingan kali ini, mereka sempat tertinggal lebih dulu dari juara Europa League musim lalu, Atalanta. Davide Zappacosta membawa Atalanta memimpin pada menit ke-18, membuat Como harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan.
Namun, anak asuh Cesc Fabregas tidak menyerah begitu saja. Kebangkitan Como dimulai dari gol Gabriel Strefezza pada menit pertama babak kedua yang berhasil menyamakan kedudukan. Momentum ini berlanjut ketika Sead Kolasinac mencetak gol bunuh diri pada menit ke-54, membuat Como berbalik unggul.
Keunggulan Como semakin bertambah menjadi 3-1 setelah Alieu Fadera mencetak gol pada menit ke-58. Meskipun Atalanta berhasil memperkecil ketertinggalan melalui gol penalti dari Ademola Lookman pada menit akhir, hal tersebut tidak cukup untuk membatalkan kemenangan Como.
Kemenangan ini menjadi yang pertama bagi Como setelah promosi dari Serie B. Selain itu, hasil akhir yang diraih dalam laga tandang di Stadion Gewiss ini juga menjadi kemenangan pertama Como di Serie A dalam 21 tahun terakhir. Terakhir kali Como meraih kemenangan di Serie A adalah pada tahun 2003.
Setelah kemenangan terakhir mereka di Serie A pada tahun 2003, Como mengalami masa sulit. Klub ini terdegradasi ke Serie D karena dinyatakan bangkrut dan dilikuidasi. Namun, dengan usaha keras dan dukungan dari berbagai pihak, termasuk sponsor dari perusahaan asal Indonesia, Como berhasil bangkit dan kembali ke Serie A.
Dengan kemenangan ini, Como untuk sementara menempati peringkat ke-15 dengan lima poin dari lima laga. Sebelum kemenangan atas Atalanta, Como meraih poin dengan menahan imbang Bologna dan Cagliari. Sementara itu, laga melawan Juventus dan Udinese berujung kekalahan.