Jakarta – Dalam pusaran politik yang semakin memanas, Andika Perkasa, calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, merespons dengan tenang keputusan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah terkait video dukungan dari Presiden Prabowo Subianto kepada pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen. Andika menegaskan bahwa pihaknya menyerahkan sepenuhnya urusan video tersebut kepada otoritas yang berwenang.
Mantan Panglima TNI ini juga menanggapi dengan santai langkah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, yang turut berkampanye untuk pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Andika tampaknya tidak terpengaruh oleh keterlibatan Jokowi dalam kampanye tersebut.
Pada hari Rabu lalu, Bawaslu merilis hasil penelusuran mereka terhadap video pernyataan dukungan Prabowo kepada Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Bawaslu menyimpulkan bahwa video tersebut tidak mengandung unsur pelanggaran pemilu, baik dari segi administrasi maupun tindak pidana pemilu.
Video dukungan Prabowo awalnya diunggah oleh akun Instagram resmi milik Ahmad Luthfi-Taj Yasin, yaitu @luthfiyasinofficial, pada Sabtu, 9 November lalu. Dalam video tersebut, Prabowo tampak diapit oleh Ahmad Luthfi dan Taj Yasin, dengan ketiganya mengenakan kemeja berwarna biru.
Dalam video tersebut, Prabowo menyampaikan bahwa dirinya bersama Gibran Rakabuming Raka—putra sulung Jokowi—telah dinyatakan sebagai pemenang pemilihan presiden 2024 dan telah dilantik oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat sebagai presiden dan wakil presiden periode 2024-2029. Prabowo kemudian mengungkapkan janji-janji pemerintahannya ke depan.
Setelah itu, Prabowo meminta warga Jawa Tengah untuk memilih pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Pasangan ini diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang juga mendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden 2024.
Video dukungan Prabowo diduga dibuat saat Ketua Umum Partai Gerindra itu menemui Jokowi di kediamannya di Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah pada 3 November lalu. Pada kesempatan tersebut, Prabowo juga bertemu dengan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin.