Jakarta – Menjelang perhelatan MotoGP Thailand 2024 yang akan berlangsung di Sirkuit Buriram pada Minggu (27/10), Francesco Bagnaia menegaskan bahwa dirinya tidak merasa mendapat sokongan dari Marc Marquez dalam usahanya meraih mahkota juara MotoGP 2024. Balapan di Thailand ini diprediksi menjadi salah satu penentu dalam persaingan sengit menuju gelar juara musim ini.
Saat ini, persaingan menuju gelar juara MotoGP 2024 sangat ketat dengan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin dari Pramac Racing sebagai kandidat kuat. Namun, Marc Marquez juga memiliki peluang untuk mencuri gelar juara jika Bagnaia dan Martin lengah dalam beberapa balapan terakhir.
Menariknya, Marc Marquez diproyeksikan akan menjadi rekan setim Bagnaia di Ducati pada musim depan, sementara Jorge Martin akan bergabung dengan Aprilia. Meski demikian, Bagnaia menegaskan bahwa ia tidak merasa mendapatkan bantuan dari Marquez, meskipun Marquez berhasil menggagalkan kemenangan Martin di MotoGP Australia 2024. Pada balapan tersebut, Bagnaia berhasil meraih podium ketiga.
MotoGP 2015 menjadi salah satu musim yang paling diingat publik karena penuh dengan kontroversi. Salah satu isu yang mencuat adalah tudingan bahwa Marc Marquez membantu Jorge Lorenzo meraih gelar juara MotoGP 2015. Selain itu, Marquez juga terlibat perseteruan dengan Valentino Rossi, menambah panasnya persaingan di musim tersebut.
Francesco Bagnaia mengungkapkan bahwa kegagalannya memenangkan MotoGP Australia 2024 disebabkan oleh sejumlah masalah yang dialaminya selama balapan. Pembalap asal Italia ini mengakui bahwa tantangan yang dihadapinya cukup berat, namun ia tetap optimis untuk menghadapi balapan selanjutnya dengan lebih baik.