Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dipastikan menjadi kandidat tunggal calon ketua umum Partai Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) XI Golkar. Hal ini terjadi setelah Steering Committee (SC) Rapat Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar menyatakan bahwa Bahlil telah lolos verifikasi pendaftaran berkas dan persyaratan calon ketua, sementara Ridwan Hisjam dinyatakan tidak lolos verifikasi.
Ketua Steering Committee (SC) Munas Golkar, Adies Kadir, menjelaskan bahwa Ridwan Hisjam menyerahkan berkas lebih dulu sekitar pukul 16.00 WIB, disusul oleh Bahlil pada pukul 19.40 WIB. Setelah itu, berkas kedua calon tersebut langsung diverifikasi oleh tim SC.
Dengan hasil verifikasi tersebut, SC melalui Komite Pemilihan menyatakan bahwa hanya ada satu calon ketua umum Partai Golkar untuk periode 2024-2029, yaitu Bahlil Lahadalia. Selanjutnya, Bahlil akan mendengar pandangan umum dari pemegang hak suara saat Munas Golkar berlangsung.
Adies Kadir mengungkapkan bahwa Bahlil masih akan mendengar pandangan umum dari pemegang hak suara sebelum dinyatakan sebagai calon tunggal ketua umum Golkar. Menurut Adies, pemilihan Bahlil secara aklamasi akan ditentukan pada hari berikutnya.
Adies juga menyebutkan bahwa Ridwan Hisjam dinyatakan tidak lolos verifikasi karena dua persyaratan yang tidak memenuhi kriteria. Namun, Adies tidak menjelaskan secara rinci mengenai persyaratan yang tidak dipenuhi oleh Ridwan Hisjam.