Jakarta – Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, yang lebih dikenal dengan panggilan Cak Imin, mengumumkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada para korban judi daring.
Pernyataan ini menyoroti kondisi para korban yang sangat memprihatinkan, di mana perilaku dan kehidupan mereka mengalami kerusakan signifikan. Oleh karena itu, negara merasa perlu untuk mengambil langkah-langkah pertolongan dan rehabilitasi yang tepat.
Data dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam jumlah pasien yang dirawat akibat kecanduan judi online. Sepanjang tahun 2024, tercatat sebanyak 46 pasien menjalani perawatan, yang merupakan peningkatan tiga kali lipat dibandingkan tahun 2023.
Selain itu, dalam periode yang sama, terdapat sekitar 126 pasien yang menjalani perawatan jalan, meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya.
Mayoritas pasien yang dirawat di RSCM akibat kecanduan judi online adalah laki-laki dengan rentang usia produktif antara 18 hingga 35 tahun.
Cak Imin menyatakan bahwa pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mendata pasien kecanduan judi online di rumah sakit lain.