HALUAN.CO – Aloe vera atau lidah buaya bukan hanya tanaman hias yang cantik, tapi juga kaya manfaat bagi kesehatan dan kecantikan. Gel dari daunnya banyak digunakan untuk merawat kulit, rambut, dan bahkan dikonsumsi sebagai minuman kesehatan. Menariknya, lidah buaya sangat mudah ditanam di rumah—baik di kebun kecil maupun di balkon apartemen.
Bagi Anda yang ingin memiliki tanaman ini di rumah, berikut panduan lengkap menanam dan merawat aloe vera agar tumbuh subur dan siap panen kapan saja.
1. Siapkan Bibit dan Peralatan Tanam
Pilih bibit dari tunas tanaman induk yang sehat, berdaun tebal, tidak busuk atau berjamur. Siapkan pot dengan lubang drainase dan tanah yang porous (bisa campur tanah taman, sekam bakar, dan pasir).
Perlengkapan:
- Pot berukuran sedang
- Sarung tangan berkebun
- Sekop kecil
- Campuran tanah gembur
2. Teknik Menanam Aloe Vera
Isi pot dengan lapisan kerikil atau pecahan genteng di dasar untuk drainase. Tambahkan media tanam hingga 2/3 bagian pot. Letakkan bibit aloe vera tegak, lalu timbun akar dengan tanah dan tekan ringan agar kokoh.
Biarkan tanaman 1–2 hari di tempat teduh sebelum disiram untuk mencegah busuk akar.
3. Cara Merawat Aloe Vera
Letakkan di tempat terang namun tidak terpapar sinar matahari langsung sepanjang hari. Siram cukup 1–2 kali seminggu atau saat tanah benar-benar kering.
Tips tambahan:
- Gunakan pupuk organik ringan tiap 2–3 bulan.
- Pangkas daun tua agar pertumbuhan optimal.
- Pastikan tidak ada air menggenang di pangkal daun.
4. Perbanyakan dan Pemindahan
Setelah beberapa bulan, tanaman akan mengeluarkan anakan di sekitar induk. Tunas ini bisa dipisahkan dan ditanam di pot baru untuk menambah koleksi atau diberikan ke kerabat.
Pemindahan pot disarankan setiap 1–2 tahun agar akar tidak terlalu padat.
Menanam aloe vera di rumah sangat mudah, bahkan bagi pemula. Selain mempercantik ruangan, Anda juga mendapatkan manfaat kesehatan langsung dari kebun sendiri. Yuk mulai menanam lidah buaya hari ini!