Jakarta – Di tengah riuhnya jagat maya, Christian Adinata, seorang pebulutangkis berbakat, mengungkapkan rasa kecewanya setelah namanya dicoret dari daftar Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) PBSI 2024. Keputusan ini datang di saat yang kurang tepat, ketika Christian sedang dalam proses pemulihan dari cedera lutut parah yang dialaminya saat berlaga di Malaysia Masters pada Mei 2023.
Pada babak semifinal Malaysia Masters 2023, Christian Adinata mengalami momen yang memilukan. Saat bertanding melawan pemain India, Prannoy H.S, dalam kedudukan 17-19, Christian tiba-tiba terjatuh dan terkapar kesakitan di lapangan. Cedera lutut yang dialaminya cukup serius, memaksanya untuk absen dari berbagai kompetisi dan fokus pada pemulihan.
Unggahan Christian di media sosial mengenai pencoretannya dari Pelatnas mendapat perhatian luas dari komunitas bulutangkis dunia. Beberapa atlet ternama memberikan dukungan moral kepada Christian. Viktor Axelsen, salah satu pemain bulutangkis terbaik dunia, menyatakan kesiapannya untuk membantu Christian berlatih di Dubai setelah kondisinya membaik.
Prannoy H.S, lawan yang menyaksikan langsung cedera Christian di lapangan, juga menyampaikan dukungannya. “Tetaplah kuat, saudaraku,” tulis Prannoy dalam sebuah pesan yang menyentuh hati.
Tidak hanya dari pemain internasional, dukungan juga datang dari rekan sesama atlet di Indonesia. Jonatan Christie, salah satu kompatriot Christian, memberikan semangat dengan mengatakan, “Lanjutkan mimpimu dengan caramu. Kami akan mendukung di mana pun kamu berada.” Kata-kata ini menunjukkan solidaritas dan dukungan yang kuat dari komunitas bulutangkis Indonesia.
Sementara itu, pelatih tunggal putra, Mulyo Handoyo, mengungkapkan bahwa nasib Christian Adinata masih dalam proses evaluasi. Mulyo menyatakan bahwa keputusan mengenai masa depan Christian di Pelatnas akan dipertimbangkan dengan cermat, mengingat potensi dan dedikasi yang dimiliki oleh atlet muda ini.