Jakarta – Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, telah mengonfirmasi adanya penambahan jumlah menteri dalam kabinet Presiden terpilih Prabowo Subianto. Namun, Dasco belum dapat memastikan berapa jumlah kementerian yang akan ada dalam pemerintahan baru tersebut. Saat ini, tim masih melakukan simulasi terkait pos-pos kementerian guna mengoptimalkan program-program yang diusung oleh Prabowo-Gibran.
Menurut Dasco, simulasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa program-program yang direncanakan oleh Prabowo-Gibran dapat berjalan dengan optimal dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat.
Dasco juga menambahkan bahwa jumlah dan nomenklatur pasti untuk kementerian di pemerintahan Prabowo-Gibran akan difinalisasi tujuh hari sebelum pelantikan yang dijadwalkan pada 20 Oktober 2024 mendatang. Hal ini menunjukkan bahwa tim Prabowo-Gibran masih dalam tahap perencanaan dan penyesuaian untuk memastikan struktur kabinet yang paling efektif.
Kabinet pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto diprediksi akan lebih gemuk dengan bertambahnya jumlah kementerian baru. Sebelumnya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, yang juga dikenal sebagai Zulhas, telah berbicara mengenai kemungkinan penambahan jumlah menteri di kabinet Prabowo mendatang.
Meski belum mengetahui jumlah pastinya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu membenarkan ketika ditanya mengenai isu jumlah menteri yang akan menjadi 44 orang.