Jakarta – Dalam sebuah pernyataan yang menggugah perhatian, Dharma Pongrekun, calon Gubernur DKI Jakarta, melontarkan kritik pedas terhadap program Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang masih diterapkan oleh pemerintah. Menurutnya, program ini justru menumbuhkan mentalitas ketergantungan di kalangan masyarakat dan mengikis semangat kerja keras.
Dharma, yang mencalonkan diri sebagai kandidat independen, berpendapat bahwa BLT adalah cerminan dari memburuknya kondisi ekonomi negara. Ia menyoroti bahwa pandemi Covid-19 telah memperparah situasi ekonomi Indonesia, namun ia menilai bahwa solusi yang diambil pemerintah dengan memberikan BLT bukanlah langkah yang tepat. Menurutnya, jika pemerintah benar-benar memahami akar masalah ekonomi, maka BLT tidak perlu diberikan.
Dharma menegaskan bahwa pandemi Covid-19 memang menjadi salah satu penyebab utama kemerosotan ekonomi di Indonesia. Namun, ia berpendapat bahwa pemerintah seharusnya mencari solusi yang lebih berkelanjutan daripada sekadar memberikan bantuan tunai. Ia mengusulkan agar pemerintah fokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat agar mereka dapat mandiri dan tidak bergantung pada bantuan.
Dharma berharap masyarakat Jakarta tidak merasa senang atau puas hanya dengan menerima BLT. Ia menginginkan agar warga Jakarta dapat berdiri di atas kaki sendiri dan memiliki kedaulatan ekonomi.