Jakarta – Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), mengumumkan pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD) anyar yang diberi nama Badan Aspirasi Rakyat. Badan ini direncanakan akan diresmikan pada 14 Oktober 2024. Langkah ini merupakan strategi DPR untuk lebih mendengarkan dan menampung aspirasi masyarakat dengan lebih efektif.
Selain pembentukan AKD baru, Dasco juga mengungkapkan rencana penambahan jumlah komisi di DPR. Saat ini, DPR memiliki 11 komisi, namun ada wacana untuk menambah dua komisi lagi sehingga total menjadi 13 komisi. Meskipun demikian, keputusan final mengenai penambahan ini masih dalam tahap pembahasan dan belum diputuskan.
Dasco menyatakan bahwa pada 14 Oktober 2024, akan diadakan rapat dengan pimpinan-pimpinan fraksi untuk membahas lebih lanjut mengenai rencana penambahan komisi ini. Rapat ini diharapkan dapat menghasilkan keputusan yang mengakomodasi kepentingan semua pihak dan memperkuat fungsi pengawasan serta legislasi DPR.
Anggota DPR dari fraksi PDIP, Said Abdullah, membenarkan adanya isu penambahan komisi tersebut. Ia menegaskan bahwa rencana ini telah mendapatkan restu dari fraksi-fraksi di DPR. Menurut Said, penambahan komisi ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas kerja DPR dalam menangani berbagai bidang yang semakin kompleks.
Said Abdullah juga menyampaikan bahwa DPR berencana mengadakan rapat sebelum pelantikan presiden. Rapat ini akan membahas pembagian bidang dalam komisi-komisi baru serta alokasi anggota DPR di dalamnya. Rapat ini direncanakan berlangsung antara 13 hingga 15 Oktober mendatang, dengan harapan dapat menyelesaikan pembahasan sebelum pelantikan presiden.