Jakarta – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta telah merumuskan sejumlah kriteria untuk pelaksanaan program sekolah swasta dengan SPP gratis di ibu kota. Program ini direncanakan akan diimplementasikan pada tahun 2025 dan ditujukan untuk membantu siswa yang kurang mampu secara finansial.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah, menegaskan bahwa program sekolah swasta gratis ini tidak diperuntukkan bagi kalangan yang mampu. Program ini diusulkan sebagai solusi bagi banyak siswa yang tidak dapat masuk ke sekolah negeri karena terhalang oleh syarat usia dan zonasi. Akibatnya, siswa-siswa tersebut terpaksa masuk ke sekolah swasta namun menghadapi kesulitan dalam membayar biaya pendidikan.
Ima Mahdiah mengungkapkan bahwa kajian mengenai program ini telah dilakukan sejak dua tahun lalu. Dalam pelaksanaannya nanti, siswa yang menjadi penerima manfaat dari program ini juga akan mendapatkan bantuan berupa peralatan sekolah.
Untuk memastikan program ini tepat sasaran, Ima menyarankan agar sekolah swasta yang menjadi target program ini adalah sekolah-sekolah yang berada di wilayah dengan kepadatan penduduk tinggi dan kondisi ekonomi yang sulit.
Selain itu, Ima juga menekankan pentingnya agar para guru tidak membedakan siswa dalam praktik pengajaran sehari-hari.