Jakarta – Persija Jakarta harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Arema FC dalam laga kedua Grup B Piala Presiden 2024 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Rabu (24/7) malam waktu Indonesia. Arema FC tampil dominan dalam melancarkan serangan di babak pertama, namun penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat tim Singo Edan belum mampu mencetak gol.
Peluang pertama Arema datang dari Dedik Setiawan, namun tembakannya masih belum mengarah ke gawang Persija. Peluang berikutnya didapatkan oleh Charles Lokolingoy pada menit ke-19, tetapi eksekusi pemain asal Kongo tersebut belum menemui sasaran. Tiga menit berselang, ancaman kembali diberikan oleh Arema melalui tembakan Salim Tuharea yang berhasil diamankan oleh kiper Persija, Andritany Ardhiyasa.
Persija yang terus berada dalam tekanan perlahan mulai menguasai situasi memasuki pertengahan babak pertama. Winger Riko Simanjuntak melepaskan tembakan yang berhasil diblok oleh pertahanan Arema. Kemudian, peluang didapatkan oleh Marko Simic, namun tidak membuahkan hasil karena sudah lebih dulu berada dalam posisi offside. Skor 0-0 bertahan hingga akhir babak pertama.
Upaya Arema untuk mencetak gol akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-55. Tendangan keras Salim Tuharea meluncur deras tanpa mampu dibendung oleh Andritany, mengubah skor menjadi 1-0. Arema berhasil memperbesar keunggulan lewat skema serangan balik pada menit ke-67. Penetrasi Lokolingoy ke kotak penalti berbuah gol kedua setelah bola yang digiringnya mengenai kaki kanan Rizky Ridho dan bergulir ke arah gawang Persija.
Persija merespons ketertinggalan mereka pada menit ke-74. Peluang didapatkan oleh Maciej Gajos dengan tembakan yang mengarah ke gawang, namun berhasil diantisipasi oleh kiper Arema, Lucas Frigeri. Tim Macan Kemayoran akhirnya berhasil memperkecil kedudukan menjadi 1-2 pada menit ke-84.
Tiga menit berselang, Persija secara mengejutkan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Tembakan keras Hanif Sjahbandi setelah menerima umpan dari Witan bersarang di pojok kiri gawang Frigeri. Arema memiliki kesempatan untuk kembali unggul pada menit ke-90+4 melalui sundulan Muhammad Rafli, namun dengan susah payah berhasil dibuang oleh Andritany dan hanya menghasilkan sepak pojok.
Persija dan Arema terus berupaya untuk mencetak gol penentu kemenangan, namun tidak ada gol tambahan yang tercipta. Skor 2-2 menjadi akhir dari pertandingan ini.
