Elon Musk Ungkap Fakta Mengejutkan: Teknologi Luhut Tertinggal 9 Tahun dari China!

1 min read

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengungkapkan bahwa raksasa mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla, mengakui bahwa teknologi mereka tertinggal selama 9 tahun dibandingkan dengan China. Pengakuan ini datang langsung dari bos Tesla, Elon Musk.

Luhut menjelaskan bahwa teknologi smelter High Pressure Acid Leach (HPAL) yang digunakan di Amerika Serikat tertinggal jauh dibandingkan dengan teknologi yang digunakan di China. Fakta ini, menurut Luhut, diungkapkan langsung oleh Elon Musk dalam sebuah pertemuan.

Sebelumnya, Luhut juga mengungkapkan bahwa pemerintah Indonesia berencana untuk membangun pusat riset baterai kendaraan listrik di Morowali, Sulawesi Tengah. Rencana ini didorong oleh ketersediaan cadangan nikel yang melimpah serta sumber daya mineral lainnya yang dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan baterai.

Menurut Luhut, kerja sama dan kolaborasi dengan berbagai pihak akan mempercepat transisi menuju sistem energi yang lebih berkelanjutan dan adil.

Luhut juga mengajak seluruh institusi terkait untuk turut berkolaborasi dalam pengembangan pusat riset tersebut di Morowali. Institusi yang diajak berkolaborasi termasuk berbagai universitas ternama di Indonesia. “Saya mengajak seluruh institusi terkait, termasuk universitas-universitas ternama di Indonesia, untuk berkolaborasi dalam pengembangan pusat riset ini,” tambahnya.

Morowali dipilih sebagai lokasi pusat riset karena memiliki potensi besar dalam hal ketersediaan nikel dan sumber daya mineral lainnya. Hal ini menjadikan Morowali sebagai lokasi yang strategis untuk pengembangan teknologi baterai kendaraan listrik. “Morowali memiliki potensi besar dengan ketersediaan nikel dan sumber daya mineral lainnya, menjadikannya lokasi yang strategis untuk pengembangan teknologi baterai kendaraan listrik,” jelas Luhut.

Luhut juga menekankan pentingnya kolaborasi internasional dalam pengembangan teknologi baterai kendaraan listrik. Menurutnya, dengan bekerja sama dengan berbagai negara, Indonesia dapat mempercepat pengembangan teknologi ini dan menjadi pemain utama di pasar global. “Kolaborasi internasional sangat penting. Dengan bekerja sama dengan berbagai negara, kita dapat mempercepat pengembangan teknologi ini dan menjadi pemain utama di pasar global,” tegas Luhut.

Berita Terbaru

Mengenai Kami

Haluan.co adalah bagian dari Haluan Media Group yang memiliki visi untuk mencerdaskan generasi muda Indonesia melalui sajian berita yang aktual dan dapat dipercaya

Alamat
Jalan Kebon Kacang XXIX Nomor 02,
Tanah Abang, Jakarta Pusat
—–
Lantai IV Basko Grandmall,
Jl. Prof. Hamka Kota Padang –
Sumatera Barat

 0813-4308-8869
 [email protected]

Copyright 2023. All rights reserved.
Haluan Media GroupÂ