Jakarta – Liga 1 musim 2024/2025 telah mencapai titik tengah dengan berbagai catatan yang memikat. Persib Bandung, di bawah komando Bojan Hodak, sementara ini memuncaki klasemen dengan torehan 38 poin dari 16 laga. Tim berjuluk Maung Bandung ini belum merasakan kekalahan, mencatatkan 11 kemenangan dan lima hasil imbang. Mereka unggul satu poin dari Persebaya Surabaya yang berada di posisi kedua, dengan satu pertandingan tersisa melawan Bali United.
Dewa United menjadi sorotan dengan produktivitas gol yang mengesankan. Meski masih tertahan di papan tengah, tim yang diperkuat Egy Maulana Vikri ini menunjukkan potensi besar dalam mencetak gol. Salah satu kemenangan terbesar mereka adalah saat mengalahkan Semen Padang dengan skor telak 8-1.
Tiga tim yang baru meraih dua kemenangan dalam 17 pertandingan berada di zona merah, yaitu Persis Solo, Semen Padang, dan Madura United. Madura United, yang juga menjadi tim dengan pertahanan paling rapuh setelah kebobolan 38 gol, berada di posisi juru kunci dengan sembilan poin.
Persib Bandung tidak hanya unggul dalam klasemen, tetapi juga memiliki pertahanan paling kukuh dengan hanya kebobolan 11 gol dan mencatatkan tujuh clean sheet. Sebaliknya, Madura United menjadi tim paling subur dengan 30 gol dalam 17 pertandingan.
Gustavo Almeida dari Persija Jakarta menjadi pemain tersubur dengan 11 gol, sementara Egy Maulana Vikri menjadi pemain lokal tersubur dengan sembilan gol. Di sisi lain, Ciro Alves dari Persib Bandung menjadi raja assist dengan tujuh umpan berbuah gol.
Persis Solo mengalami laju buruk dengan puasa kemenangan terpanjang. Terakhir kali mereka menang adalah pada 19 Oktober 2024 melawan Borneo FC. Setelah itu, mereka mencatatkan enam kekalahan dan tiga hasil imbang, serta sempat tidak mencetak gol dalam empat pertandingan.
Kiper PSS Sleman, Alan, menjadi pemain dengan jumlah penyelamatan terbanyak, yaitu 54 kali. Sementara itu, Juan Esnaider menjadi pelatih pertama yang dipecat musim ini setelah hanya tiga pekan menangani PSBS Biak.
Antusiasme penonton Liga 1 tetap tinggi dengan total 597.078 penonton hadir di stadion. Pertandingan antara Persija Jakarta dan PSS Sleman mencatat rekor penonton terbanyak dengan 27.522 orang.