Manchester – Gary Neville, mantan pemain dan analis sepak bola ternama, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap nasib Manchester United saat harus bertandang ke markas Liverpool akhir pekan ini. Dalam nada bercanda, Neville menyarankan agar MU mencari alasan untuk tidak bertanding. Namun, kecuali ada situasi darurat atau force majeure yang membuat pertandingan tidak mungkin digelar pada Minggu (5/1/2025), MU tetap harus menghadapi tantangan tersebut.
Kekhawatiran Neville bukan tanpa alasan. Manchester United saat ini sedang berada dalam performa yang buruk, setelah mengalami empat kekalahan beruntun di semua kompetisi. Kondisi ini tentu menambah tekanan bagi tim asuhan Erik ten Hag saat harus menghadapi Liverpool, yang dikenal sebagai salah satu tim terkuat di liga.
Liverpool, di sisi lain, menunjukkan performa yang sangat impresif. Tim asuhan Jürgen Klopp hanya mengalami satu kekalahan dalam 27 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Kekalahan tersebut terjadi pada bulan September lalu, dan sejak saat itu, Liverpool belum terkalahkan dalam 23 pertandingan, dengan 20 kemenangan di antaranya. Statistik ini menunjukkan betapa tangguhnya Liverpool musim ini, dan menjadi ancaman serius bagi Manchester United.
Jika melihat catatan pertemuan antara kedua tim, Manchester United hanya berhasil meraih satu kemenangan dalam 13 pertemuan terakhir dengan Liverpool di Premier League. Kemenangan tersebut diraih di Old Trafford pada Agustus 2022, bukan di Anfield, yang menjadi tempat pertandingan akhir pekan ini. Catatan ini tentu menambah beban bagi Manchester United yang harus berjuang keras untuk meraih hasil positif.
Pertandingan di Anfield selalu menjadi tantangan berat bagi tim tamu, termasuk Manchester United. Atmosfer stadion yang dikenal sangat mendukung tim tuan rumah, ditambah dengan performa impresif Liverpool, membuat laga ini menjadi ujian berat bagi Manchester United. Apakah tim asuhan Erik ten Hag mampu bangkit dari keterpurukan dan memberikan perlawanan sengit kepada Liverpool? Atau justru Liverpool yang akan melanjutkan dominasinya di liga?
