HALUAN.CO – Menteri BUMN Erick Thohir memberikan tanggapan singkat mengenai rencana pemindahan kantor kementerian, termasuk BUMN, ke Ibu Kota Nusantara (IKN). Erick menyebut bahwa pihak BUMN akan menyampaikan sikap resminya sendiri.
“Nanti BUMN statement sendiri,” ucap Erick di Kompleks DPR RI, Jakarta, Rabu (23/7/2025).
Erick belum memberikan penjelasan lebih lanjut tentang posisinya terhadap usulan ini, apakah mendukung atau tidak.
Wacana pemanfaatan IKN sebagai lokasi aktivitas kementerian dan BUMN sebelumnya disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi II DPR, Aria Bima. Ia menilai kawasan IKN tidak boleh dibiarkan kosong dan perlu segera diisi oleh institusi seperti Kementerian BUMN.
“Kalau begitu, saya mengusulkan misalnya aktivitas di sana tidak boleh kosong, harus ada. Kalau pemerintahnya belum, bisa diusahakan bagaimana seluruh BUMN itu bisa berkantor di IKN. Bisa menjadi prioritas,” ujar Aria di Gedung DPR, Senayan, Senin (21/7).
Hal serupa juga disampaikan oleh anggota DPR Komisi VI dari Demokrat, Herman Khaeron. Ia melihat peluang bagi kementerian tertentu, seperti Kehutanan, untuk memulai aktivitas di IKN cukup terbuka.
“Ya mungkin saja, bisa saja. Bisa saja tentu ini menjadi domain dan menjadi kewenangannya pemerintah. Bisa saja memindahkan misalkan Kementerian Kehutanan bisa. Atau kementerian-kementerian yang betul-betul sekiranya bisa memulai beraktivitas di sana,” katanya di kompleks parlemen, Selasa (22/7).
Sumber: detikcom