Jetstar Asia Tutup Akhir Juli, Qantas Tetap Layani Rute Murah ke Asia

Yuliana Adha
3 Min Read

HALUAN.CO – Jetstar Asia, maskapai penerbangan murah asal Singapura, resmi mengumumkan penghentian operasionalnya mulai akhir Juli 2025.

Keputusan ini dipicu oleh kerugian besar yang tak mampu lagi ditanggung perusahaan, memaksa manajemen untuk melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap lebih dari 500 karyawan.

Mengutip laporan BBC (11/6/2025), Jetstar Asia selama ini berjuang menghadapi kenaikan biaya pemasok, mahalnya tarif bandara, dan tekanan dari kompetitor regional seperti AirAsia dan Scoot.

Situasi ini membuat kelanjutan operasional menjadi tidak memungkinkan.

Meskipun demikian, induk perusahaannya, Qantas, menegaskan bahwa penutupan Jetstar Asia tidak akan berdampak pada maskapai afiliasinya, yakni Jetstar Airways yang berbasis di Australia dan Jetstar Japan.

Untuk sementara, Jetstar Asia akan mulai mengurangi jadwal terbang dan menginformasikan penumpang terkait perubahan yang mungkin terjadi.

Pelanggan yang telah memesan tiket untuk keberangkatan setelah 31 Juli akan dihubungi secara langsung.

Sebagian akan ditawarkan penerbangan pengganti oleh grup Qantas.

Berita Lainnya  Rahasia Terkini! Menkeu & Menkes Rancang Standar Klaim Asuransi Kesehatan

Jetstar Asia juga mengimbau pelanggan yang memesan melalui pihak ketiga untuk segera menghubungi agen atau maskapai terkait.

Penutupan Jetstar Asia turut mengakhiri 16 rute aktifnya di Asia, termasuk ke Malaysia, Indonesia, dan Filipina.

Maskapai ini berdiri pada 2004 sebagai bagian dari strategi Qantas untuk memasuki pasar penerbangan berbiaya rendah di Asia Tenggara.

Kabar penutupan ini disambut rasa duka oleh para pelanggan setia Jetstar Asia, yang menyampaikan kesan mereka melalui media sosial.

Banyak yang mengenang layanan yang ramah, efisien, dan harga bersahabat yang menjadi ciri khas maskapai ini.

Pihak Jetstar Asia memastikan bahwa seluruh karyawan yang terkena dampak PHK akan menerima pesangon.

CEO Jetstar Group, Stephanie Tully, menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja luar biasa tim Jetstar Asia dan menyatakan bahwa fokus saat ini adalah mendukung karyawan untuk beralih ke posisi baru di industri penerbangan.

Berita Lainnya  Wow! Produksi Maung untuk Menteri Sudah Dimulai!

Meski Jetstar Asia tutup, Qantas tetap berkomitmen menyediakan layanan penerbangan murah ke berbagai destinasi Asia melalui Jetstar Airways.

Rute dari Australia menuju Thailand, Indonesia, dan Jepang akan tetap beroperasi seperti biasa.

Penutupan Jetstar Asia menjadi penutup dari satu babak penting dalam sejarah penerbangan murah Asia.

Namun dengan kehadiran Jetstar Airways, peluang untuk mendapatkan penerbangan terjangkau di kawasan ini masih tetap terbuka.

Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *