Berita mengejutkan datang dari negeri daun maple di awal tahun 2025. Perdana Menteri Justin Trudeau dikabarkan akan meletakkan jabatannya. Sosok Trudeau memang kerap menjadi pusat perhatian, baik dalam karier politiknya maupun kehidupan pribadinya yang sering menghiasi halaman depan media.
Justin Trudeau lahir pada 25 Desember 1971, sebagai anak sulung dari tiga bersaudara. Ia tumbuh dalam keluarga politik yang berpengaruh di Kanada. Ayahnya, Pierre Elliott Trudeau, adalah mantan Perdana Menteri Kanada, sementara ibunya, Margaret Trudeau, adalah putri dari Anggota Parlemen Liberal, James Sinclair. Ketika Trudeau berusia enam tahun, orang tuanya bercerai, dan ia serta dua adik laki-lakinya dibesarkan oleh ayah mereka.
Pierre Elliott Trudeau, yang menjabat sebagai Perdana Menteri Kanada dari 1968 hingga 1979 dan 1980 hingga 1984, dikenal karena kebijakan luar negerinya yang progresif. Masa jabatannya ditandai dengan pembentukan hubungan diplomatik dengan Tiongkok pada 1970, perbaikan hubungan dengan Prancis, dan kemerdekaan konstitusional dari Parlemen Inggris.
Mengikuti jejak ayahnya, Justin Trudeau terjun ke dunia politik dan terpilih sebagai anggota parlemen untuk wilayah Papineau, Montreal, pada 2008. Ia berhasil mempertahankan kursi tersebut dalam empat pemilu berturut-turut hingga 2021. Sebagai pemimpin Partai Liberal sejak 2013, Trudeau membawa partainya meraih kemenangan mayoritas dalam pemilu 2015, yang mengantarkannya ke kursi Perdana Menteri.
Pemerintahan Trudeau dikenal fokus pada isu-isu progresif seperti perubahan iklim, penciptaan lapangan kerja, rekonsiliasi dengan masyarakat adat, dan peningkatan keterjangkauan hidup bagi masyarakat kelas menengah.
Trudeau adalah ayah dari tiga anak: Xavier, Ella-Grace, dan Hadrien. Ia menikah dengan Sophie Grégoire, namun pasangan ini memutuskan berpisah pada 2023 di tengah isu perselingkuhan. Meski demikian, Trudeau menegaskan bahwa fokus utamanya adalah pada anak-anak dan masa depan mereka.
Hubungan antara Kanada dan Indonesia terjalin dengan baik. Trudeau sering bertemu dengan pemimpin Indonesia dalam berbagai forum internasional. Pada September 2023, Trudeau dan putranya mengunjungi Jakarta untuk menghadiri KTT ASEAN-Kanada dan melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Joko Widodo. Pada kesempatan tersebut, Trudeau memberikan jersi basket timnas Kanada kepada Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta.
Selama masa kepemimpinannya, Trudeau menghadapi berbagai tantangan besar, termasuk pandemi COVID-19, krisis perubahan iklim, dan hubungan diplomatik yang kompleks dengan negara-negara besar seperti Tiongkok dan Amerika Serikat. Namun, popularitasnya menurun dalam beberapa tahun terakhir, seiring dengan meningkatnya kritik terhadap pemerintahannya terkait transparansi, ekonomi, dan kebijakan luar negeri.
Laporan terbaru menyebutkan bahwa Trudeau tengah mempertimbangkan untuk mundur dari jabatannya sebagai pemimpin Partai Liberal, yang juga berarti mengundurkan diri dari posisi Perdana Menteri. Keputusan ini tentunya akan membawa dampak besar bagi politik Kanada dan masa depan dinasti politik Trudeau.
