Jakarta – Donald Trump, calon presiden Amerika Serikat (AS), mengumumkan senator Ohio JD Vance sebagai calon wakil presidennya dalam pemilihan presiden AS 2024. JD Vance dikenal sebagai salah satu pendukung paling setia Trump di Kongres. Dilansir dari CNN dan AFP, Selasa (16/7/2024), Trump mengumumkan pencalonan Vance pada hari pertama konvensi Partai Republik di Milwaukee.
Lahir dengan nama James Donald Bowman pada 2 Agustus 1984 di Middletown, Ohio, sebuah kota pusat produksi baja, Vance memulai kariernya sebagai juru tulis hakim federal setelah lulus dari Sekolah Hukum Yale yang bergengsi.
Namanya mulai dikenal luas lewat memoarnya yang terbit pada tahun 2016, “Hillbilly Elegy,” sebuah kisah laris tentang keluarganya di Appalachian dan kehidupan sederhana di Rust Belt, yang menyuarakan rasa frustrasi kaum pekerja di pedesaan Amerika yang tertinggal.
Memoar tersebut menyentuh hati rakyat kelas pekerja Amerika yang tengah bergulat dengan stagnasi ekonomi, kecanduan narkoba, dan keterasingan budaya. Buku itu kemudian diadaptasi menjadi film nominasi Oscar yang dibintangi Glenn Close dan Amy Adams, dan Vance memanfaatkan kisah pribadinya untuk menjadi komentator yang dicari.
Vance menarik perhatian Trumpworld ketika bukunya diambil oleh putra tertua mantan presiden, Don Jr., yang kini menjadi teman dekat dan pengagum Vance, serta kabarnya memiliki pengaruh besar dalam pencalonannya sebagai wakil presiden.
Vance dulu sempat vokal mengkritik keras Trump. Namun, pada 2022, Vance masuk kongres atas bantuan Trump. Keadaan berbalik drastis, dan kini Vance menjadi senator serta pendukung vokal Trump.
Dilansir dari situs resmi Pemerintah AS, syarat minimum usia untuk maju di pilpres AS adalah 35 tahun. Syarat berikutnya adalah warga negara AS yang sudah tinggal selama 14 tahun.
Dengan pengumuman ini, Trump dan Vance siap menghadapi tantangan dalam pemilihan presiden AS 2024, membawa visi dan misi mereka untuk masa depan Amerika Serikat.