/

Ketum PBNU Bongkar Rahasia Lobi Israel di Indonesia!

1 min read

Jakarta – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf, mengungkap adanya gerakan lobi-lobi Israel di Indonesia. Hal ini mencuat setelah lima orang nahdliyin dari berbagai organisasi NU bertemu dengan Presiden Israel, Isaac Herzog. Yahya menjelaskan bahwa kelima nahdliyin tersebut diundang oleh sebuah lembaga swadaya masyarakat yang berisi advokat pro-Israel.

Yahya menyatakan bahwa praktek lobi-lobi semacam ini sering terjadi dan tidak terbatas hanya di Indonesia, melainkan juga di negara-negara lain. Ia menduga bahwa Israel mungkin awalnya tidak mengira bahwa cara tersebut akan menimbulkan masalah. Namun, kenyataan menunjukkan sebaliknya.

Yahya menyesalkan tindakan lima nahdliyin yang berkunjung ke Israel, yang akhirnya juga menyeret nama PBNU. Ia menegaskan bahwa PBNU sama sekali tidak terlibat dan tidak tahu menahu perihal tersebut. Sebelumnya, foto lima nahdliyin bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog tersebar di media sosial, yang kemudian menuai kecaman luas dari publik.

Berita Lainnya  AS & Israel Bentuk Aliansi Militer Baru di Timur Tengah! Anda Tidak Akan Percaya Tujuannya!

Pertemuan lima nahdliyin dengan Presiden Israel Isaac Herzog telah memicu reaksi keras dari publik. Banyak yang mengecam tindakan tersebut sebagai bentuk pengkhianatan terhadap perjuangan rakyat Palestina. PBNU, melalui Ketua Umumnya, Yahya Cholil Staquf, menegaskan bahwa organisasi tersebut tidak terlibat dalam pertemuan tersebut dan mengecam keras tindakan lima nahdliyin tersebut

Berita Terbaru

Mengenai Kami

Haluan.co adalah bagian dari Haluan Media Group yang memiliki visi untuk mencerdaskan generasi muda Indonesia melalui sajian berita yang aktual dan dapat dipercaya

Alamat
Jalan Kebon Kacang XXIX Nomor 02,
Tanah Abang, Jakarta Pusat
—–
Lantai IV Basko Grandmall,
Jl. Prof. Hamka Kota Padang –
Sumatera Barat

 0813-4308-8869
 [email protected]

Copyright 2023. All rights reserved.
Haluan Media Group 
slot online slot gacor slot