Jakarta – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah menggelar upacara sakral pengambilan sumpah kewarganegaraan bagi tiga pesepakbola berdarah Indonesia. Acara ini berlangsung di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Copenhagen, Denmark, pada Jumat (8/11/2024). Ketiga pemain yang kini resmi menyandang status warga negara Indonesia adalah Estella Raquel Loupattij, Noa Johanna Christina Cornelia Leatomu, dan Kevin Diks.
Kevin Diks, yang saat ini merumput bersama FC Copenhagen, lahir di Belanda dan memiliki darah keturunan Indonesia. Sementara itu, Estella dan Noa Johanna adalah pesepakbola putri yang juga lahir di Belanda dengan latar belakang keturunan Indonesia. Dengan pengambilan sumpah ini, mereka siap memperkuat tim nasional Indonesia dalam berbagai ajang kejuaraan internasional.
Proses naturalisasi ini merupakan hasil dari perjalanan panjang yang melibatkan persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dan Presiden Prabowo Subianto. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah Indonesia dalam memperkuat tim nasional dengan talenta berbakat dari keturunan Indonesia yang berkarier di luar negeri.
Pengambilan sumpah dilakukan oleh Kemenkumham yang diwakili oleh Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (Dirjen AHU), Cahyo M Muzhar. Acara ini juga disaksikan oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Staf Khusus Menteri Akhmad Ali Fahmi, Sesditjen AHU Mohamad Aliamsyah, Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga, dan Chief of President Office PSSI Nirmala Dewi.
Selain itu, Duta Besar Republik Indonesia untuk Denmark, Dewi Savitri Wahab, turut hadir dalam acara tersebut bersama dengan sejumlah staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Copenhagen. Kehadiran mereka menandakan dukungan penuh dari pemerintah Indonesia terhadap proses naturalisasi ini.
Sebelumnya, DPR RI telah memberikan persetujuan untuk naturalisasi ketiga pemain ini dalam sebuah rapat paripurna yang digelar di ruang paripurna gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, pada Selasa (5/11). Rapat tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua DPR, Sufmi Dasco Ahmad, yang menegaskan pentingnya langkah ini untuk memperkuat tim nasional Indonesia.