Jakarta – Mohamed Salah, maestro sepak bola asal Mesir, kembali menegaskan bahwa belum ada perkembangan signifikan terkait pembicaraan kontrak barunya dengan Liverpool. Salah mengisyaratkan bahwa musim ini bisa menjadi yang terakhir baginya di Anfield, mengingat kontraknya akan berakhir pada Juni 2025.
Kontrak Salah dengan Liverpool dijadwalkan habis pada akhir musim ini, tepatnya pada Juni 2025. Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda positif mengenai perpanjangan kontrak tersebut. Situasi ini menimbulkan spekulasi mengenai masa depan Salah di klub yang telah dibelanya sejak 2017.
Pada bulan September lalu, Salah sempat mengungkapkan bahwa tidak ada pihak dari Liverpool yang mengajaknya berdiskusi mengenai kontrak baru. Pemain berusia 32 tahun ini juga menyatakan bahwa negosiasi kontrak barunya masih jauh dari kata sepakat, terutama setelah pertandingan melawan West Ham United pekan lalu.
Dalam wawancara terbarunya dengan Sky Sports, Salah kembali menegaskan pernyataan sebelumnya. Ia menyatakan bahwa belum ada perkembangan berarti dalam pembicaraan kontrak, dan situasi ini membuatnya merasa bahwa musim ini mungkin menjadi yang terakhir baginya di Liverpool.
Ketidakpastian mengenai masa depan Salah tentu menjadi perhatian besar bagi Liverpool. Salah telah menjadi salah satu pemain kunci dalam kesuksesan klub selama beberapa tahun terakhir, termasuk dalam meraih gelar Liga Champions dan Liga Inggris. Kehilangan Salah bisa menjadi pukulan besar bagi tim asuhan Jürgen Klopp.
Dengan belum adanya kesepakatan kontrak baru, spekulasi mengenai masa depan Salah semakin mengemuka. Beberapa klub besar Eropa dikabarkan tertarik untuk merekrutnya jika ia memutuskan untuk meninggalkan Liverpool. Namun, hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi mengenai langkah selanjutnya dari Salah.