Lisbon – Arsenal mencatatkan kemenangan spektakuler dengan skor 5-1 saat bertandang ke markas Sporting CP di Stadion Jose Alvalade pada matchday kelima Liga Champions, Rabu (27/11/2024) dini hari WIB. Kemenangan ini diraih berkat gol dari lima pemain berbeda, yaitu Gabriel Martinelli, Kai Havertz, Gabriel Magalhaes, Bukayo Saka, dan Leandro Trossard. Sementara itu, tuan rumah hanya mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol Goncalo Igancio.
Namun, kemenangan ini diwarnai oleh kontroversi selebrasi yang dilakukan oleh Gabriel Magalhaes. Bek asal Brasil ini menjadi sorotan setelah mencetak gol ketiga bagi Arsenal. Selebrasinya dianggap mengejek penyerang Sporting CP, Viktor Gyokeres.
Gabriel melakukan selebrasi dengan meletakkan kedua tangannya ke mata, yang dianggap meniru dan mengejek selebrasi ikonik Gyokeres yang biasa meletakkan kedua tangannya di mulut. Tindakan ini seolah-olah mengejek Gyokeres yang gagal mencetak gol dalam pertandingan tersebut, meskipun sebelumnya ia digadang-gadang sebagai ancaman utama bagi The Gunners.
Viktor Gyokeres, penyerang asal Swedia, telah mencetak 24 gol dari 17 pertandingan musim ini. Namun, dalam laga melawan Arsenal, Gabriel Magalhaes berhasil meredam ancaman dari Gyokeres dan bahkan mencetak gol. Selebrasi Gabriel ini tampaknya merupakan bentuk ejekan terhadap Gyokeres yang tidak berhasil mencetak gol.
Selebrasi Gabriel Magalhaes ini mendapat kecaman dari mantan pemain Arsenal, Fredik Ljungberg. Ljungberg menilai bahwa tindakan Gabriel tersebut tidak menghormati lawan. Ia menegaskan bahwa dalam sepak bola, menghormati lawan adalah hal yang sangat penting, dan selebrasi yang dianggap mengejek tidak seharusnya dilakukan.