Haluan.co – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) yang diwakili oleh Sekretaris Utama BNPT, Bangbang Surono, Ak., M.M., C.A., menghadiri Rapat Pembahasan Anggaran bersama Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat di Jakarta, Senin (11/9).
Kehadiran BNPT RI mewakili pemerintah bersama Direktorat Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan serta beberapa Kementerian/Lembaga lainnya untuk melakukan pendalaman terkait program-program perioritas yang akan dilakukan pemerintah.
Bangbang menyampaikan jika BNPT RI diundang hadir dalam rangka alokasi belanja pemerintah pada bidang pemeliharaan ketertiban dan keamanan.
“BNPT hadir disini untuk melanjutkan apa yang sudah menjadi pembahasan pada saat rapat bersama Komisi III DPR sebelumnya, terutama menyangkut penguatan program penanggulangan terorisme di tahun 2024”, ujar Bangbang Surono menjelaskan.
Dalam kesempatan ini, Sestama BNPT RI didampingi Kepala Biro Perencanaan, Hukum dan Hubungan Masyarakat, Brigadir Jenderal TNI Roedy Widodo beserta jajaran.
Sebelumnya Kepala BNPT RI Komjen Pol. Prof. Dr. Rycko Amelza Dahniel, M.Si. mengatakan dalam Rapat Kerja dengan Komisi III, BNPT memiliki program penguatan pencegahan terorisme salah satunya melalui program Desa Siap Siaga.
Desa Siap Siaga adalah program dari BNPT RI yang bertujuan untuk menciptakan desa yang toleran dan mampu mencegah masuknya ideologi radikalisme, ekstremisme, dan terorisme.
Kolaborasi aktif pada Desa Siapsiaga ini akan dilakukan tidak hanya dengan masyarakatnya saja, akan tetapi semua instrumen termasuk perangkat desa setempat.***