Jakarta – Maarten Paes, penjaga gawang FC Dallas, harus menerima kenyataan pahit kebobolan tiga gol saat timnya bertandang ke markas D.C United. Meski demikian, FC Dallas berhasil meraih kemenangan dramatis dengan skor 4-3 pada pertandingan yang berlangsung Minggu (25/8) pagi WIB.
Pertandingan baru berjalan dua menit, Maarten Paes sudah harus memungut bola dari gawangnya. Gol cepat ini dicetak oleh Christian Benteke yang memanfaatkan umpan matang dari Theodore Ku Dipietro, membawa D.C United unggul 1-0.
Setelah kebobolan cepat, FC Dallas langsung merespons dengan agresif. Mereka berhasil mencetak tiga gol balasan secara beruntun, membalikkan keadaan menjadi 3-1. Gol pertama FC Dallas dicetak oleh Nkosi Tafari pada menit kesembilan. Kemudian, Sebastian Lletget dan Paul Arriola menambah keunggulan dengan gol mereka masing-masing pada menit ke-21 dan ke-40.
D.C United tidak tinggal diam. Pada menit ke-42, mereka berhasil memperkecil ketinggalan menjadi 2-3. Umpan Jared Stroud ke depan gawang disambut oleh sundulan Christian Benteke, namun sundulannya melenceng. Tanpa diduga, David Schnegg yang muncul dari lini kedua berhasil melepaskan tembakan yang tidak bisa diantisipasi oleh Maarten Paes.
Sebelum babak pertama usai, FC Dallas kembali memperbesar selisih gol. Katlego Ntsabeleng mencetak gol yang memastikan FC Dallas unggul 4-2 di akhir babak pertama.
Selain unggul dua gol, FC Dallas juga diuntungkan dengan kartu merah yang diterima oleh Boris Enow dari D.C United. Dengan demikian, D.C United harus bermain dengan 10 pemain di babak kedua.
Meski unggul jumlah pemain, FC Dallas justru kebobolan lagi pada menit ke-48. Mendapat umpan dari Matai Akinmboni, Jared Stroud melepaskan tembakan silang mendatar yang tidak bisa diantisipasi oleh Maarten Paes, mengubah skor menjadi 4-3.
Walaupun sempat kebobolan cepat di awal babak kedua, Maarten Paes dan rekan-rekannya berhasil mempertahankan keunggulan 4-3 hingga peluit akhir dibunyikan. Kemenangan ini menjadi hasil yang sangat berharga bagi FC Dallas.