Manchester – Manchester United sedang bersiap untuk melakukan perombakan besar dengan melepas sejumlah pemainnya. Klub raksasa Inggris ini membuka pintu bagi klub lain yang tertarik untuk merekrut pemain-pemain mereka, termasuk dua talenta muda, Kobbie Mainoo dan Alejandro Garnacho.
Langkah ini diambil oleh Manchester United sebagai upaya untuk menyeimbangkan neraca keuangan klub. Penjualan pemain diharapkan dapat menjadi modal untuk mendatangkan pemain baru yang lebih sesuai dengan kebutuhan tim. Tidak ada pemain yang dianggap ‘tak tersentuh’, sehingga semua pemain berpotensi untuk dijual jika ada tawaran yang tepat.
Menurut laporan dari Mirror, dua pemain jebolan akademi Manchester United, Kobbie Mainoo dan Alejandro Garnacho, menjadi incaran klub-klub besar. Chelsea menunjukkan minatnya pada Kobbie Mainoo, sementara Atletico Madrid tertarik untuk merekrut Alejandro Garnacho. Kedua klub ini dikabarkan siap bersaing untuk mendapatkan tanda tangan kedua pemain muda tersebut.
Kobbie Mainoo, yang baru berusia 19 tahun, telah menunjukkan potensinya sejak debut bersama Manchester United musim lalu. Mainoo berperan penting dalam kemenangan MU di Piala FA, menjadikannya salah satu pemain muda yang menjanjikan. Sementara itu, Alejandro Garnacho, yang berusia 20 tahun, memiliki latar belakang menarik karena pernah menimba ilmu di akademi Atletico sebelum bergabung dengan MU U-18.
Manchester United dikabarkan membuka harga untuk kedua pemain ini mulai dari 50 juta Euro atau sekitar Rp 836 miliar. Pertanyaannya kini adalah, mampukah Chelsea dan Atletico Madrid memenuhi harga yang ditetapkan oleh Setan Merah?
