London – Pep Guardiola, arsitek strategi Manchester City, tampaknya tidak terlalu tertekan dengan kekalahan timnya dari Tottenham Hotspur. Namun, yang lebih meresahkan baginya adalah krisis pemain yang tengah melanda skuadnya. Manchester City harus angkat koper dari Piala Liga Inggris setelah takluk 1-2 di Tottenham Hotspur Stadium pada Kamis (31/10/2024) dini hari WIB. Dalam laga tersebut, pasukan Guardiola tertinggal dua gol lebih dulu setelah Timo Werner dan Pape Sarr mencetak gol untuk Tottenham. Manchester City hanya mampu membalas satu gol melalui Matheus Nunes.
Kendati kalah, Manchester City sebenarnya menguasai jalannya pertandingan. Namun, masalah efektivitas permainan menjadi kendala utama. Guardiola tetap memberikan apresiasi kepada timnya yang banyak menurunkan pemain muda. Nico O’Reilly, James McAtee, dan Rico Lewis tampil sebagai starter, sementara Jacob Wright dan Jahmai Simpson-Pusey masuk sebagai pemain pengganti. Kekalahan memang tidak pernah menyenangkan, tetapi Guardiola lebih fokus pada perkembangan para pemain mudanya.
Yang menjadi perhatian utama Guardiola saat ini adalah krisis cedera yang melanda timnya. Saat ini, ia hanya memiliki 13 pemain yang siap tampil. Manuel Akanji mengalami cedera saat pemanasan sebelum pertandingan, sementara Savinho harus ditarik keluar karena masalah pergelangan kaki. Cedera ini menambah panjang daftar pemain yang harus absen, termasuk Kyle Walker, Jeremy Doku, Jack Grealish, Oscar Bobb, dan Rodri yang masih dalam perawatan tim medis.
