Jakarta – Marc Marquez, juara dunia delapan kali, mengungkapkan alasan di balik penampilannya yang luar biasa pada balapan MotoGP Austria 2024 di Sirkuit Red Bull, Minggu (18/8/2024). Marquez mengaku tidak bisa mengaktifkan perangkat start depannya di grid, yang menyebabkan dirinya kehilangan posisi sejak tikungan pertama.
Senggolan dengan Franco Morbidelli semakin memperburuk situasi bagi Marquez, membuatnya turun ke posisi ke-13. Namun, pembalap asal Spanyol ini tidak menyerah dan tancap gas seperti roket, hingga akhirnya berhasil finis di posisi keempat.
Sejumlah masalah sebelum start memaksa Marquez untuk bekerja keras mengejar ketertinggalan dari para pembalap teratas. Usahanya tidak sia-sia, sembilan pembalap berhasil disalip oleh Marquez sepanjang balapan.
Francesco Bagnaia berhasil meraih kemenangan di MotoGP Austria 2024, diikuti oleh Jorge Martin di posisi kedua dan Enea Bastianini di tempat ketiga. Kemenangan ini memperkuat posisi Bagnaia di puncak klasemen MotoGP 2024 dengan total 275 poin, mempertegas dominasinya di musim ini.
Pembalap Prima Pramac Racing Ducati, Jorge Martin, berhasil finis di posisi kedua di MotoGP Austria 2024. Hasil ini membuat Martin tetap berada di peringkat kedua klasemen MotoGP 2024 dengan mengoleksi 270 poin, hanya selisih lima poin dari Bagnaia.
Enea Bastianini tetap berada di peringkat ketiga klasemen MotoGP 2024 dengan total 214 poin. Namun, Bastianini harus waspada karena Marc Marquez menguntit di posisi keempat dengan 192 poin.
