PAFI Waenetat Kabupaten Buru: Mendorong Penelitian dan Inovasi Farmasi di Daerah Terpencil

Editor Haluan
2 Min Read
HALUAN.CO – Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Waenetat Kabupaten Buru menunjukkan komitmen kuat dalam mendorong penelitian dan inovasi di bidang farmasi, khususnya di daerah terpencil.

Melalui pendekatan edukatif dan kolaboratif, PAFI Waenetat (pafiwaenetat.org) tidak hanya fokus pada pelayanan farmasi, tetapi juga aktif dalam mengembangkan penelitian yang relevan dengan kebutuhan lokal. ​

cerah.id   Salah satu inisiatif utama PAFI Waenetat adalah menggali potensi lokal melalui penelitian bahan alam dan formulasi obat tradisional. Dengan bekerja sama dengan institusi pendidikan dan lembaga riset, mereka berupaya mengembangkan pendekatan farmakologi berbasis komunitas yang dapat diaplikasikan secara praktis di wilayah tersebut. ​  

PAFI Waenetat juga aktif dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya penggunaan obat yang bijak dan sesuai aturan. Melalui seminar, workshop, dan kampanye kesehatan, mereka berusaha meningkatkan kesadaran masyarakat akan peran penting farmasi dalam kehidupan sehari-hari. ​  

Selain itu, PAFI Waenetat berperan dalam mengatasi ketimpangan akses obat di daerah terpencil dengan mendorong peran apoteker dan pemanfaatan teknologi. Mereka menilai pentingnya pelatihan dan pendampingan untuk apoteker muda dalam menghadapi kondisi lapangan yang berbeda dengan praktik di kota besar. ​  

Dengan berbagai inisiatif tersebut, PAFI Waenetat Kabupaten Buru berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pelayanan farmasi dan kesehatan masyarakat. Melalui penguatan peran organisasi dan sinergi dengan berbagai pihak, mereka berharap dapat menciptakan sistem pelayanan kesehatan yang lebih baik dan merata di wilayahnya.​
Share This Article
Leave a Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *