Jakarta – Patrick Kluivert, sosok legendaris di dunia sepak bola, kini dipercaya untuk menakhodai Timnas Indonesia. Kabar ini dihembuskan oleh pakar transfer kenamaan, Fabrizio Romano, yang mengonfirmasi dengan frasa khasnya ‘Here We Go’. Kluivert akan menggantikan posisi Shin Tae-yong yang baru saja dilepas pada Senin (6/1).
Patrick Kluivert akan menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun. Salah satu misi utama yang diemban Kluivert adalah membawa Skuad Garuda menembus Piala Dunia 2026. Ini merupakan tantangan besar yang diharapkan dapat diwujudkan oleh pelatih asal Belanda tersebut.
Berdasarkan data dari Transfermarkt, Patrick Kluivert memiliki pengalaman melatih di empat tim berbeda. Karier kepelatihannya dimulai di FC Twente U-21 pada periode 2011-2013. Selama melatih tim ini, Kluivert memimpin 45 pertandingan dengan catatan 25 kemenangan, delapan hasil imbang, dan 13 kekalahan. Timnya mencetak 116 gol dan kebobolan 92 kali.
Setelah FC Twente U-21, Kluivert melanjutkan kariernya sebagai pelatih utama Timnas Curacao pada 2015-2016. Dalam periode ini, ia memimpin delapan pertandingan dengan hasil tiga kemenangan, dua imbang, dan tiga kekalahan. Timnya berhasil mencetak 17 gol dan kebobolan sembilan kali.
Pada tahun 2021, Kluivert kembali ke Timnas Curacao sebagai caretaker. Selama masa jabatannya, ia memimpin enam pertandingan dengan satu kemenangan, dua hasil imbang, dan tiga kekalahan. Timnya mencetak 10 gol dan kebobolan delapan kali, termasuk kekalahan 0-4 dari Bahrain dalam laga persahabatan.
Terakhir, Patrick Kluivert melatih klub Turki, Adana Demirspor, pada tahun 2023. Sayangnya, masa jabatannya di klub ini berlangsung singkat, hanya enam bulan, sebelum akhirnya berakhir dengan pemecatan. Selama melatih Adana Demirspor, Kluivert memimpin 20 pertandingan dengan delapan kemenangan, enam hasil imbang, dan enam kekalahan. Timnya mencetak 41 gol dan kebobolan 29 kali.