Jakarta – Harga emas Logam Mulia produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada Kamis (1/8/2024) di butik emas LM Graha Dipta Pulo Gadung mencatat kenaikan yang signifikan. Harga emas tersebut mencapai Rp1.419.000 per gram, naik sebesar Rp18.000 per gram dibandingkan hari sebelumnya.
Tidak hanya harga jual, harga buyback (harga yang digunakan ketika menjual emas kembali) juga mengalami peningkatan. Harga buyback emas Antam kini berada di posisi Rp1.268.000 per gram, naik sebesar Rp15.000 per gram. Kenaikan ini mencerminkan tren positif di pasar emas domestik.
Kenaikan harga emas Antam ini tidak terlepas dari pengaruh kenaikan harga emas global. Harga emas dunia di pasar spot pada perdagangan Senin (12/8/2024) melonjak 1,7% menjadi US$2.472,25 per troy ons. Kenaikan ini didorong oleh meningkatnya ketegangan di negara-negara Arab yang mempengaruhi pasar komoditas global.
Di sisi lain, situasi geopolitik turut mempengaruhi harga emas global. Pasukan Israel terus melanjutkan operasi militer di dekat kota Khan Younis di Gaza selatan pada hari Senin. Operasi ini berlangsung di tengah desakan internasional agar dicapai kesepakatan untuk menghentikan pertempuran di Gaza dan mencegah terjadinya konflik regional yang lebih luas dengan Iran dan proksinya.
Sementara itu, ketegangan juga terjadi di Eropa Timur. Pasukan Ukraina menerobos perbatasan Rusia pada Selasa lalu dan menyapu beberapa bagian barat wilayah Kursk Rusia. Serangan mendadak ini mengungkap kelemahan pertahanan perbatasan Rusia di daerah tersebut, menambah ketidakpastian di pasar global.
Ketegangan geopolitik yang meningkat di berbagai belahan dunia, termasuk di Timur Tengah dan Eropa Timur, telah mendorong investor untuk mencari aset yang lebih aman seperti emas. Hal ini menyebabkan lonjakan harga emas di pasar global, yang pada gilirannya mempengaruhi harga emas di pasar domestik Indonesia.
Dengan situasi geopolitik yang masih belum stabil, prospek harga emas ke depan diperkirakan akan tetap kuat. Investor cenderung terus mencari perlindungan di aset-aset aman seperti emas, yang dapat mendorong harga emas naik lebih tinggi lagi. Namun, perkembangan situasi geopolitik dan kebijakan ekonomi global akan tetap menjadi faktor penentu utama pergerakan harga emas.