Bandung – Ambisi Persib Bandung untuk meraih kemenangan saat bertandang ke markas Port FC dalam lanjutan AFC Champions League Two (ACL 2) pada Kamis (28/11/2024) harus kandas. Maung Bandung hanya mampu bermain imbang dan membawa pulang satu poin dari Thailand, hasil yang tentu tidak sesuai dengan harapan tim dan para pendukungnya.
Dengan hasil imbang ini, Persib Bandung harus rela terlempar ke posisi keempat di klasemen Grup F ACL 2. Saat ini, Persib baru mengumpulkan 5 poin, tertinggal dari Zhejiang FC yang mengoleksi 6 poin, Lion City Sailors dengan 7 poin, dan Port FC yang kokoh di puncak dengan 10 poin. Situasi ini membuat langkah Persib menuju babak 16 besar semakin menantang.
Bojan Hodak selaku pelatih Persib tidak bisa menyembunyikan rasa kekecewaannya atas hasil imbang yang diraih timnya. Menurut Bojan, dua gol yang bersarang di gawang Kevin Ray Mendoza terjadi akibat kelemahan di sektor pertahanan yang seharusnya bisa diantisipasi dengan lebih baik. Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi tim pelatih untuk memperbaiki lini belakang agar lebih solid di pertandingan selanjutnya.
Meskipun demikian, Bojan Hodak masih menemukan sisi positif dari pertandingan tersebut. Pada pertengahan babak kedua, mental dari para pemain Persib mulai menunjukkan kebangkitan. Kehadiran David da Silva yang masuk dari bangku cadangan memberikan dampak signifikan terhadap ketajaman lini serang Maung Bandung. Perubahan ini diharapkan dapat menjadi modal berharga bagi Persib dalam menghadapi laga-laga berikutnya.
Meskipun hasil imbang ini mengecewakan, peluang Persib untuk melaju ke babak 16 besar ACL 2 masih terbuka. Bojan Hodak menyebutkan bahwa persaingan di Grup F kini semakin ketat, dengan tiga tim yang menjadi pesaing utama, yaitu Persib Bandung, Zhejiang FC, dan Lion City Sailors.