Jakarta – Pada hari Rabu, 9 Oktober 2024, sebuah pertemuan penting terjadi di Istana Kepresidenan Jakarta. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Bahlil Lahadalia, bersama Menteri Investasi, Rosan Roeslani, mengadakan kunjungan yang penuh makna. Pertemuan ini dimulai sekitar pukul 15.00 WIB, di mana Presiden Joko Widodo menyambut hangat kedatangan mereka.
Bahlil dan Rosan, yang didampingi oleh sekelompok orang berpakaian batik, tiba di gerbang depan Istana Negara pada pukul 14.40 WIB. Di antara rombongan tersebut, terlihat sosok pengusaha terkemuka, Garibaldi ‘Boy’ Thohir, mengenakan kemeja biru. Boy Thohir dikenal luas sebagai magnat tambang batu bara dengan jaringan perusahaan di bawah naungan Adaro Energy.
Ketika ditanya mengenai agenda pertemuan dengan Presiden Jokowi, Bahlil memilih untuk tidak memberikan banyak komentar. Sikap ini memicu spekulasi mengenai topik pembicaraan yang mungkin dibahas dalam pertemuan tersebut.
Bahlil Lahadalia bukanlah sosok asing dalam lingkaran pemerintahan. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) pada periode pertama pemerintahan Jokowi. Kedekatannya dengan presiden membawanya diangkat sebagai kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada Oktober 2019. Bahlil dikenal sering mendukung kebijakan Jokowi, termasuk dalam isu perpanjangan masa jabatan dan membantu pemenangan Gibran Rakabuming Raka dengan membentuk Tim Kampanye Strategis.
Sementara itu, Rosan Roeslani memiliki rekam jejak yang kuat di dunia bisnis. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia dari 2015 hingga 2021. Pada Pilpres 2024, Rosan dipercaya sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional untuk pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan putra Presiden Jokowi.