Jakarta – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) secara resmi menarik dukungan terhadap pasangan Ahmad Riza Patria-Marshel Widianto dalam Pilkada Tangerang Selatan. PKS kini mengalihkan dukungannya kepada pasangan Ruhama-Shinta. Pengumuman ini disampaikan oleh politikus PKS, Tifatul Sembiring, melalui akun X pribadinya.
Tifatul Sembiring mengonfirmasi bahwa PKS tidak lagi mendukung pasangan Ariza-Marshel di Pilkada Tangerang Selatan. Keputusan ini diambil setelah mendapat sorotan publik di media sosial. Banyak netizen yang menilai bahwa dukungan PKS terhadap Ariza-Marshel tidak sejalan dengan prinsip dan nilai-nilai partai yang berasas Islam tersebut.
Peralihan dukungan PKS ini terjadi tak lama setelah munculnya kritik dari publik di media sosial. Netizen menilai bahwa sikap politik PKS yang mendukung pasangan Ariza-Marshel tidak sesuai dengan prinsip dan nilai-nilai partai yang berlandaskan Islam. Hal ini memicu perdebatan dan diskusi yang cukup intens di berbagai platform media sosial.
Pasangan Ariza-Marshel pertama kali diusung oleh Partai Gerindra pada 6 Juli 2024. Keputusan ini diumumkan oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad. Ia juga membenarkan beredarnya poster bergambar Riza-Marshel dengan tagline AM:PM yang berarti ‘Ariza Marshel Pasti Menang’.
Meskipun telah diusung oleh Gerindra, pasangan Ariza-Marshel masih membutuhkan dukungan dari partai koalisi untuk memenuhi syarat pencalonan. Berdasarkan perolehan kursi DPRD, Gerindra hanya memiliki 6 kursi, sehingga membutuhkan tambahan empat kursi lagi untuk mengusung pasangan ini.
Selain Gerindra, dukungan terhadap pasangan Riza-Marshel juga datang dari Partai Demokrat, NasDem, dan PSI. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat posisi pasangan tersebut dalam Pilkada Tangerang Selatan.